Jamaah haji kloter satu Debarkasi Solo saat tiba di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (16/7/2022) dini hari. 257 Calon Jamaah Haji Boyolali Proses Penerbitan Paspor
“Ada sebanyak 261 jamaah hasil verifikasi yang belum memiliki paspor dan masa berlakunya sudah habis sehingga perlu penerbitan baru untuk persiapan haji tahun ini,” kata Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali, Sauman, Selasa (14/3/2023).
Sauman mengatakan calon jamaah haji yang belum memiliki paspor hasil verifikasi 261 orang. Saat proses foto paspor di Kantor Imigrasi Surakarta yang hadir 257 orang dan empat lainnya belum bisa hadir karena masih di luar kota.
“Jadi 257 jamaah sudah foto paspor di Kantor Imigrasi, pada Sabtu (11/3/2023), dengan didampingi petugas daerah Kemenag Boyolali,” katanya.
Kemenag Boyolali tahapan seterusnya tinggal menunggu rilis kuota Boyolali dari Kanwil Kemenag Jateng untuk data pelunasan biaya haji dan jadwal keberangkatan. Hal itu kemudian disosialisasikan kepada calon haji yang harus melunasi biaya haji dan jadwal keberangkatan ke Tanah Suci.
Selain itu, Kemenag Kabupaten Boyolali juga menyebutkan 459 calon jamaah haji asal daerah ini sudah melakukan pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji 2023.
Menurut dia, ada 459 jamaah masuk kategori tertunda berangkat 2020 yang sudah melakukan pelunasan untuk pemberangkatan haji tahun ini. Sedangkan, calon haji asal Boyolali kategori urutan porsi sebanyak 316 jamaah dan usia lanjut (lansia) sebanyak 56 jamaah belum melakukan pelunasan biaya haji.
Kemenag Boyolali melakukan verifikasi dokumen administrasi calon haji 2023 di Boyolali ada sebanyak 831 orang yang diajukan ke penyelenggara pusat. Jumlah itu, terbagi tiga kategori yakni jamaah tertunda berangkat 2020 ada 459 orang, urutan porsi ada 316 orang dan kelompok prioritas lansia ada 56 orang.
Ia berharap calon jamaah asal Boyolali yang masuk porsi 2023 bisa berangkat semuanya ke Tanah Suci melalui Embarkasi Surakarta pada Mei mendatang.
sumber : Antara