PURWOREJO, Sebanyak 738 calon jamaah haji Kabupaten Purworejo menjalani pemeriksaan kesehatan pada Kamis (16/3). Mereka dibagi di dua lokasi yakni di RSUD Tjitrowardojo dan RSUD RAA Tjokronegoro. Pemeriksaan yang dilakukan meliputi cek fisik, laboratorium darah lengkap, EKG, dan rontgen.
Di RSUD Tjitrowardojo, sebanyak 369 calon jamaah haji menjalani pemeriksaan kesehatan di Gedung Bima serta unit radiologi. Staf bagian pelayanan, Widodo Sukmo Adi menjelaskan, pemeriksaan fisik meliputi tekanan darah, berat badan, rekam jantung, laboratorium darah lengkap serta urin. Juga pemeriksaan rontgen di ruang radiologi.
“Pemeriksaan kesehatan dimulai pagi pukul 07.30. Kami berikan fasilitas snack dan minum serta mengantarkan pasien yang akan rontgen ke ruang radiologi,” kata Widodo. Sebagian calon jamaah haji tersebut merupakan lansia.
Dari penjelasan yang disampaikan Kadinkes, dr Sudarmi, M.Kes kepada Purworejo News menyebutkan bahwa pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji bisa dimulai sejak mendapatkan nomor porsi. Yakni dengan menggunakan data estimasi keberangkatan yang ada di Siskohatkes selambat-lambatnya satu bulan sebelum keberangkatan.
“Tetapi uuntuk mencapai status istithaah perlu dilakukan jauh-jauh hari agar dapat pembinaan dan tes kebugaran. Adapun pemeriksaan tahap kedua seperti sekarang ini dilakukan selambat-lambatnya tiga bulan sebelum keberangkatan, sesuai Permenkes Nomor 15 tahun 2016,” jelas Sudarmi.
Adapun mereka yang mengikuti pemeriksaan kesehatan, lanjutnya, sesuai data estimasi keberangkatan tahun 2023, yakni sebanyak 738 orang. Meski begitu, dari pihak Kemenag Kabupaten Purworejo hingga saat ini masih menunggu daftar berhak lunas dari pusat. (Dia)