JAKARTA, Investor.id – Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada tahun 2023 akan melaksanakan pembangunan infrastruktur, sarana dan utilitas (PSU) di 15 rumah subsidi di Provinsi Kalimantan Selatan.
Jumlah bantuan PSU yang akan disalurkan Kementerian PUPR tahap pertama sebanyak 980 unit yang tersebar di tujuh Kabupaten/Kota di Kalsel.
“Bantuan PSU ini merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas rumah bersubsidi bagi masyarakat. Selain itu, kualitas PSU yang dibangun juga harus baik dan berkualitas,” ujar Direktur Perumahan Umum dan Komersial Bappenas. Kementerian PUPR, Fitrah Nur, dalam siaran persnya, Kamis (23/2/2023).
Fitrah mengatakan, Direktorat RUK meminta agar dalam proses pelaksanaan pembangunan PSU di lapangan, semua pihak menerapkan prinsip 7T, yaitu tepat waktu, tepat kualitas, tepat biaya, tepat administrasi, tepat manfaat, tidak ada temuan dan tidak ada pengaduan.
Lebih lanjut, Fitrah Nur mengingatkan Kepala Satker Pengadaan Perumahan Provinsi Kalimantan Selatan dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rumah Swadaya dan RUK untuk melakukan pengawasan pekerjaan dan menjaga komitmen bersama terhadap pekerjaan fisik di lapangan.
“Lakukan pembangunan PSU dengan baik, cepat dan berkualitas sehingga Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dapat lebih terbantu untuk mendapatkan hunian yang layak dan nyaman,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Kalimantan II, Hujurat menjelaskan, untuk melaksanakan pembangunan PSU, pihaknya telah menggelar penandatanganan Kontrak Karya Bantuan Perumahan PSU MBR Provinsi Kalsel Tahun Anggaran 2023. Tahun.
Sesuai SK Dirjen Perumahan Tahap I, jumlah bantuan PSU yang akan dialokasikan di Provinsi Kalsel sebanyak 980 unit yang tersebar di tujuh Kabupaten/Kota.
Penandatanganan Kontrak Kegiatan Pembangunan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) Perumahan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Anggaran 2023 dilakukan antara Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Kalimantan Selatan yaitu Badan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rumah Swadaya dan Rumah Umum Komersial (RUK) Provinsi Kalsel, Wahyono dan 15 Pengembang Perumahan Subsidi di Provinsi Kalsel.
Dari data yang ada di Balai Pelaksanaan Penyediaan Perumahan Kalimantan II, pembangunan PSU akan dilakukan di Kabupaten Banjar yaitu di Perumahan Shalli Messi Manarap (64 unit), Perumahan Berkat Pesona Sungai Lulut (50 unit), Perumahan Fitria Jaya Perumahan (71 unit), Perumahan Villa Mahantas (63 unit).
Di Kabupaten Barito Kuala yaitu di Perumahan Kabupaten Anisah (50 unit), Perumahan Griya Anisah Permai II (54 unit), Perumahan Griya Azzam (50 unit), Perumahan Villa Sunny Residence Kota Banjarmasin (59 unit), Perumahan Green Sunny Estate ( 93 unit), Kabupaten Tanah Laut di Perumahan Berkat Pesona Karang Taruna II (68 unit)
Selanjutnya di Kabupaten Tabalong berlokasi di Perumahan Rizky Tanjung Regency Tahap II (88 unit), Kabupaten Tanah Bumbu di Perumahan Bumi Barokah (117 unit), Perumahan Batulicin Town House (50 unit), Perumahan Buana Mega Residence (50 unit). dan Kabupaten Hulu Sungai. Selatan di Perumahan Pondok Bidadari Asri II (53 unit).
Editor : Imam Muzakir ([email protected])