Diperbarui: 8 April 2023 pukul 07:15
Kompasiana adalah platform blogging. Konten ini adalah tanggung jawab blogger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Habib Muhammad Assegaf dalam Tausianya pada malam Nuzulul Qur’an di halaman Pondok Pesantren Ar Raudhah, Surabaya Jumat malam (7 April 2023) foto dokpri
Tadi malam adalah malam ke 17 Ramadhan yang merupakan malam Nuzulul Qur’an atau malam dimana Al Qur’an pertama kali diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantaraan malaikat Jibril di gua Hira (Jebel Noor ).
img20230407230331-01-6430ab9408a8b53a094b2392.jpg
Habaib di atas panggung mengisi acara Malam Nuzulul Qur’an (foto close)
Acara dimulai dengan pembacaan do’a kepada Nabi Muhammad SAW yang didoakan oleh rombongan yang dipimpin oleh Habib Muhammad Assegaf yang melantunkan beberapa lagi sebagai bentuk kecintaan kepada Nabi, keluarga dan para sahabatnya.
img20230407205819-6430ac944addee3089338c73.jpg
Grup Sholawat membawakan beberapa tembang pujian kepada Rasulullah SAW dengan mengalunkan lampu-lampu indah (foto dekat)
Nyanyian Sholavat diikuti jemaah yang hadir malam itu, tak lupa Shehermanija dengan panji keagungannya ikut memeriahkan malam penuh berkah.
img20230407220722-6430adf408a8b50a7e728b32.jpg
Shakermania dengan bendera kerajaannya turut memeriahkan suasana (foto lainnya)
Usai pembacaan Sholawat, acara dilanjutkan dengan Khotmil Qur’an juz ke-30 yang dipimpin oleh Habib Hussain dan dihadiri seluruh jamaah yang hadir malam itu, serta diakhiri dengan doa.
img20230407212720-6430ae654addee14ac633af2.jpg
Habaib diberi tausi secara bergantian (foto dekat)
Acara yang ditunggu yaitu tausiya Habaib yang hadir malam itu diawali dengan tausiya Habib Al Idrus yang menyampaikan keutamaan sholat kepada Nabi Muhammad SAW, karena itu adalah milik Allah. perintah dalam Al-Qur’an.
Berikut ini adalah tausiya dari Habib Muhammad Assegaf selaku tuan rumah sekaligus wali pondok pesantren A Raudhah di Surabaya yang menyampaikan sejak kecil perlunya menanamkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW kepada anak-anak kita dengan mengatakan siapakah Nabi Muhammad SAW itu, bagaimana dia berjuang, betapa baiknya dia berdoa kepada Nabi Muhammad Saw dan mengajarkan kisah-kisah inspiratif tentang cinta anak-anak pada masa Nabi kepada-Nya.