UNTUK mengatasi banjir yang sering terjadi di Banua Enam, khususnya di Kabupaten Tabalong, pemerintah daerah mengusulkan pembangunan bendungan dan normalisasi sungai di kawasan Bumi Sarabakawa.
URUSAN Hal itu disampaikan Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani saat rapat koordinasi (rakor) lintas wilayah yang digelar Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) dalam rangka mengatasi bencana banjir bandang yang terjadi dalam dua bulan terakhir.
Kepala Seksi Protokoler dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Tabalong Rahmatullah Putera Perdana saat dikonfirmasi membenarkan bahwa Bupati Tabalong telah mengusulkan beberapa proyek yang ditujukan untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di Kabupaten Tabalong.
“Dalam rapat koordinasi ini para kepala daerah yang hadir menyepakati kerjasama dalam mengatasi permasalahan banjir yang terjadi di kawasan Banua Enam,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (7/4/2023).
“Pada kesempatan itu, Bupati Tabalong menyampaikan beberapa usulan proyek dalam rangka penanggulangan banjir yang bahkan sudah terjadi dua kali dalam sebulan terakhir ini,” ujar Putera.
Putera mengatakan, ada 6 usulan pembangunan untuk mengantisipasi banjir yang diajukan Bupati Tabalong dalam rapat koordinasi tersebut. “Tiga proyek pembangunan antisipasi banjir yang diusulkan antara lain pembangunan waduk dan bendungan yang meliputi pembangunan waduk Jaro 2, penyelesaian Bendungan Kinarum, dan pembangunan Bendungan Kumap,” jelasnya.
Selain itu, Bupati Tabalong juga mengusulkan normalisasi sungai Hapalah atau Hanyar, perbatasan antara Desa Hapalah, Kabupaten Tabalong dan Desa Waringin, Kabupaten HSU.
Selanjutnya, normalisasi sungai Tabalong atau sungai Hanyar yang bermuara di hilir sungai HSU Pamintangan juga merupakan usulan Tabalong sebagai antisipasi banjir di Banua Enam.
“Bupati juga mengajukan usulan pembangunan alat pengendali debit banjir berupa bendung gerak Kali Tabalong di Desa Amukung, Kecamatan Kelua,” ujarnya lagi.
Terkait normalisasi sungai, Putera mengungkapkan, bukan normalisasi sungai secara total, melainkan hanya titik-titik tertentu yang perlu dinormalisasi.
Bupati Anang optimistis jika enam usulan itu terealisasi, maka intensitas banjir yang terjadi di Banua Enam akan berkurang.
Sebelumnya, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani yang hadir dalam rakor lintas wilayah menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan yang digagas Pj Bupati HSU.