Banjarmasin, InfoPublik – Muhammad Ridho Maulana dan Nuria Zulfa, finalis dari Kota Banjarmasin dan Kabupaten Banjar resmi terpilih sebagai Putra Putri Pariwisata Kalimantan Selatan (Kalsel) 2023, mereka memiliki misi sebagai promotor pariwisata Kalsel untuk mendorong dan memajukan sektor pariwisata di Banua.
Terpilihnya Ridho dan Nuria melalui serangkaian seleksi dan penilaian yang panjang, mulai dari audisi tingkat kabupaten/kota, audisi umum, karantina terbuka, karantina tertutup, dan sejumlah tahapan lainnya.
Gubernur Kalsel yang diwakili Plt Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Nurul Fajar Desira meminta putra putri Kalsel terpilih dan seluruh finalis untuk terus mendukung Kalsel. Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam memajukan dan memajukan pariwisata di Kalsel.
“Kesempatan besar ini harus menjadi sarana bagi Anda untuk lebih memperdalam kearifan lokal Kalsel sehingga bisa menciptakan terobosan baru agar pariwisata Kalsel bisa semakin menarik di mata wisatawan, khususnya wisatawan mancanegara,” ujar Fajar, di malam hari Grand Final Pemilihan Putra Putri Wisata Kalsel di salah satu hotel bintang lima di Banjarmasin, Sabtu (18/3/2023).
Fajar menambahkan, Pemprov Kalsel siap mendukung setiap ide positif yang dimiliki para finalis untuk Pariwisata Putra Putri Kalsel demi kemajuan pariwisata Banua.
“Saya harap kalian semua bisa maksimal otak Dan perilaku Anda dalam rangka mendukung kemajuan pariwisata Kalimantan Selatan. Meningkatkan otak Anda dalam hal pengetahuan dan kecerdasan dalam menghadapi berbagai tantangan di dunia pariwisata. Dan tidak kalah pentingnya perilakuyaitu perilaku dan sikap Anda sebagai bagian dari karakter,” kata Fajar.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, Muhammad Syarifuddin mengatakan, pemenang Putra Putri Pariwisata Kalsel ini memiliki tugas penting untuk membantu Pemprov Kalsel memajukan sektor pariwisata di Banua.
Khusus tahun ini, lanjutnya, Pemprov Kalsel mengusulkan Geopark Meratus sebagai UNESCO Global Geopark.
“Mereka harus lebih gencar mempromosikan potensi wisata di Kalsel, khususnya terkait Geopark Meratus yang cukup menarik dan tidak kalah dengan daerah lain. Hal ini akan sangat membantu dalam pengusulan Geopark Meratus menjadi Geopark bertaraf internasional yang diakui. oleh UNESCO,” kata Syarifuddin. MC Kalsel/Total/YIN/Eyv
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan/atau menyalin konten ini dengan mengutip sumbernya InfoPublik.id