JawaPos.com – Sistem Perdagangan Elektronik Mbizmarket (PPPMSE) terus memperluas jangkauannya dalam mengakomodasi transformasi pengadaan digital dan mendukung kebutuhan pengadaan barang dan jasa pemerintah yang mencakup 31 provinsi dan 162 kabupaten dan kota di tanah air.
Ryn Hermawan, Co-Founder dan COO Mbiz, mengatakan, “Kami berharap dengan penggunaan platform Mbizmarket yang merupakan mitra dari Toko Online LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Pemerintah) dapat mempermudah biro pengadaan barang/jasa untuk melakukan pemantauan, evaluasi, pelaporan atas pelaksanaan pengadaan barang/jasa secara berkesinambungan secara elektronik, serta lebih menjamin akuntabilitas pengadaan barang/jasa.
“Hal ini diharapkan dapat mendorong terciptanya persaingan pasar yang terbuka dan sehat, serta meningkatkan peran UMKM dalam transformasi digital pengadaan barang dan jasa pemerintah,” kata Ryn dalam keterangannya di Jakarta, Senin (26/ 12).
Diakuinya, hingga Desember 2022, masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi Mbizmarket dalam kiprahnya membantu pemda dan UMKM dalam bertransaksi mulai dari proses rekrutmen, pendampingan pendaftaran penyelenggara UMKM hingga mampu menampilkan dan memasarkan barang dan jasa. on line.
Beberapa pemda, kata dia, menunjukkan komitmen yang luar biasa dan sangat konsisten memberikan sosialisasi dan bimbingan teknis, termasuk cara bertransaksi melalui toko online secara internal kepada organisasi perangkat daerah (OPD).
Pemerintah daerah juga memberikan kontribusi penting dalam sosialisasi kepada pihak eksternal dan pelaku UMKM lokal untuk ikut serta mendukung Program UMKM Go Digital guna mengejar target realisasi belanja pengadaan pemerintah hingga mencapai 40% melalui UMKM.
“Pemanfaatan toko online berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa di berbagai daerah telah dilaksanakan dengan baik. Harapannya dengan kerjasama ini dapat semakin mengakselerasi pengadaan secara digital dan realisasi penyerapan anggaran melalui market workshop,” jelas Ryn.
Berdasarkan dashboard Toko Online LKPP, per 23 Desember 2022, tercatat pemda berikut telah mencatat transaksi pengadaannya secara digital melalui Mbizmarket yang pertumbuhan transaksinya luar biasa.
Transaksi pengadaan untuk Pemkab Jepara mencapai Rp. 32,01 miliar, Pemkot Malang Rp. 32,44 miliar, Pemkot Kediri Rp. 28,29 miliar, Pemkot Palangkaraya Rp. 9,8 miliar, Pemkot Bekasi Rp. 16,81 miliar, dan Pemerintah Kabupaten Tabalong Rp. 6,60 miliar.
Kepala Seksi Pengadaan Barang dan Jasa Kabupaten Jepara Hasannudin Hermawan menjelaskan, sesuai arahan pimpinan daerah, pihaknya dituntut mampu mengoptimalkan belanja pengadaan barang dan jasa menyasar usaha mikro dan kecil.
Kebijakan lainnya, bagian pengadaan barang dan jasa Kabupaten Jepara fokus pada manajemen pengadaan khususnya pejabat pengadaan di bagian Pengadaan Barang/Jasa (PBJ), sehingga informasi kebijakan dan arahan yang harus dilakukan oleh pengelola pengadaan menjadi satu atap, satu pintu , dan proses belanja bisa langsung dijalankan.
“Dua hal inilah yang melatar belakangi mengapa proses dan nilai belanja kita khususnya di toko online dimaksimalkan, dan Alhamdulillah bisa melebihi nilai belanja kabupaten/kota lain di Indonesia,” kata Hasannudin.
Editor : Mohammad Nur Asikin