Universitas Lambung Mangkurat (ULM) tahun ajaran 2023/2024 mewajibkan calon mahasiswa baru menjadi peserta aktif BPJS Kesehatan.
Bagi calon mahasiswa baru ULM dari luar daerah yang terdaftar di BPJS Kesehatan di daerah asalnya, diwajibkan untuk memindahkan fasilitas kesehatannya ke Klinik Pratama Lambung Mangkurat Medical Center (LMMC).
Penanggung Jawab Klinik LMMC Pratama Prof drg Rosihan Adhani mengungkapkan, ULM bekerja sama dengan BPJS Kesehatan untuk meningkatkan kepesertaan BPJS Kesehatan.
“Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional dan ketentuan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Jaminan Sosial Nasional.
Jamsostek, tentang kewajiban seluruh rakyat Indonesia termasuk pelajar untuk menjadi peserta JKN,” ujarnya, Kamis (8/6/2023).
Rosihan mengatakan, kewajiban calon mahasiswa baru ULM menjadi peserta BPJS Kesehatan merupakan salah satu syarat untuk dapat mengikuti tahapan penerimaan mahasiswa baru yaitu tes kesehatan dan daftar ulang.
Selama mahasiswa tersebut berstatus mahasiswa ULM, yang bersangkutan berobat ke fasilitas kesehatan LMMC.
“Selama terdaftar sebagai mahasiswa ULM, mereka berobat ke LMMC, baik yang di Banjarbaru maupun Banjarmasin. Kemudian bagi yang berasal dari luar daerah dan sudah menjadi peserta BPJS Kesehatan di fasilitas kesehatan di daerah asalnya. Mereka harus pindah ke faskes tempat kuliahnya, setelah lulus bisa pindah ke faskes lagi dan ini juga mudah karena dilakukan melalui aplikasi,” jelasnya.
Saat ini penerimaan mahasiswa baru ULM tahun akademik 2023-2024 masih dalam tahap menunggu pengumuman pada 20 Juni 2023 untuk jalur seleksi nasional berdasarkan ujian (SNBT). Pendaftar jalur SNBT mencapai 9.836 orang atau melebihi kuota yang hanya 6.888 orang.
Calon mahasiswa baru jalur SNBT akan mengikuti tes kesehatan pada 24-27 Juni 2023.
Adapun untuk jalur penerimaan jalur Seleksi Nasional Berprestasi (SNBP) tercatat sebanyak 1.589 peserta dan 1.386 orang yang mengikuti dan menjalani tes kesehatan. Hasil tes kesehatan menunjukkan peserta dinyatakan bebas narkoba, 9 orang buta warna sebagian.
Kemudian untuk penerimaan melalui jalur mandiri, pendaftaran mulai tanggal 16 hingga 26 Juni 2023.