Sholawat Wahidiyah Menurut NU: Makna, Sejarah dan Keutamaannya
Sholawat Wahidiyah Menurut NU: Makna, Sejarah dan Keutamaannya
Sholawat Wahidiyah adalah salah satu dzikir yang popular di kalangan Islam di Indonesia dan dipercaya dapat membawa keberkahan bagi orang yang melantunkannya. Berbeda dengan penggunaan sholawat pada umumnya, sholawat wahidiyah mengandung makna yang lebih mendalam dan memiliki sejarah yang panjang.
Sholawat Wahidiyah pertama kali diperkenalkan oleh Syekh Ahmad Dahlan, seorang Ulama sekaligus pendiri Nahdlatul Ulama, sebuah organisasi Islam terbesar di Indonesia. Sejak itu, Sholawat Wahidiyah menjadi salah satu sholawat yang cukup popular di kalangan NU.
Makna Sholawat Wahidiyah
Sholawat Wahidiyah pada dasarnya adalah wujud pengakuan atas ke-Esaan Allah SWT. Kata Wahid sendiri berarti satu, berhubung makna ke-Esaan Allah pada hakikatnya adalah satu-satunya ke-Esaan yang harus diakui oleh para hamba-Nya. Oleh karena itu, dalam sholawat Wahidiyah, doa-doa yang dilantunkan selalu memuji ke-Esaan Allah, baik diatur dari segi syair maupun maknanya.
Sholawat Wahidiyah juga mengandung maksud untuk memperkuat keimanan dan ketaqwaan seorang muslim. Selain memuji ke-Esaan Allah dengan cara yang baik dan benar, dengan melantunkan sholawat wahidiyah, seorang muslim akan semakin mendekatkan diri kepada Tuhan dan dapat merasakan keberkahan dan kebahagiaan dalam hidupnya.
Sejarah Sholawat Wahidiyah
Sholawat Wahidiyah pertama kali diperkenalkan oleh Syekh Ahmad Dahlan pada akhir abad ke-19. Pada saat itu, Syekh Ahmad Dahlan merasa perlu untuk mengembangkan tradisi berdzikir bagi kaum muslimin yang lain. Oleh karena itu, beliau mengajarkan Sholawat Wahidiyah untuk dilantunkan sebagai dzikir bagi para santrinya dan masyarakat sekitar.
Sejak saat itu, Sholawat Wahidiyah menjadi salah satu sholawat favorite di kalangan masyarakat Islam Indonesia. Syekh Ahmad Dahlan sendiri merupakan salah satu tokoh yang sangat dihormati oleh umat Islam di Indonesia, dan disebut sebagai salah satu ulama besar yang memperjuangkan kepercayaan Islam dengan cara moderat.
Sholawat Wahidiyah yang diajarkan oleh Syekh Ahmad Dahlan memiliki syair yang sangat indah dan bernuansa khas Indonesia. Dalam syairnya, diceritakan tentang kebesaran Tuhan dan ke-Esaan-Nya, serta mengajak umat Islam untuk selalu mengutamakan keimanan dan ketaqwaan.
Keutamaan Sholawat Wahidiyah
Sholawat Wahidiyah memiliki beragam keutamaan bagi yang melantunkannya. Berikut ini adalah beberapa keutamaan Sholawat Wahidiyah menurut NU:
1. Memperkuat Keimanan dan Ketaqwaan
Melalui Sholawat Wahidiyah, seseorang akan semakin memperkuat keimanan dan ketaqwaannya kepada Allah SWT. Hal ini terjadi karena dzikir ini selalu mengandung pesan tentang makna keimanan dan ketaqwaan, serta melakukan pengakuan ke-Esaan Allah yang merupakan prinsip utama dalam Islam.
2. Akses Masjid Akhirat
Sholawat Wahidiyah juga dipercaya dapat membuka akses masjid akhirat bagi orang yang melantunkannya. Masjid akhirat merupakan tempat singgah bagi orang yang beriman kepada Allah SWT dan mampu memperlihatkan ketaqwaan dalam hidupnya.
3. Mendapat Pahala
Dalam islam, setiap amalan baik yang dilakukan akan mendapatkan pahala dari Allah SWT. Begitu pula dengan Sholawat Wahidiyah, seorang muslim akan mendapatkan pahala dari Allah SWT jika melantunkannya dengan ikhlas dan tulus.
4. Mendapat Rezeki yang Halal
Sholawat Wahidiyah juga dipercaya dapat membawa kesuksesan dan rezeki yang halal bagi orang yang melantunkannya. Sebab, dzikir ini disertai dengan permohonan untuk rezeki yang halal dan baik.
FAQs
Q1. Bagaimana cara melantunkan Sholawat Wahidiyah?
A1. Sholawat Wahidiyah dapat dilantunkan dengan berbagai cara, baik dilakukan secara individu maupun bersama-sama dalam kelompok atau majlis taklim. Biasanya, dilakukan dengan membaca syair sholawat wahidiyah kemudian diikuti dengan memberikan salam kepada Nabi Muhammad SAW.
Q2. Apakah Sholawat Wahidiyah hanya dilakukan oleh orang NU saja?
A2. Tidak, sholawat wahidiyah dapat dilakukan oleh siapapun dari berbagai kelompok dan golongan.
Q3. Apa yang membedakan antara Sholawat Wahidiyah dengan sholawat yang lainnya?
A3. Sholawat Wahidiyah memiliki makna yang lebih dalam dan mengajak untuk mengakui ke-Esaan Allah SWT secara tulus dan ikhlas. Selain itu, sholawat wahidiyah memiliki sejarah dan keutamaan yang berbeda dengan sholawat yang lainnya.
Q4. Apa manfaat dari melantunkan Sholawat Wahidiyah?
A4. Melantunkan sholawat wahidiyah dapat membantu memperkuat keimanan dan ketaqwaan seseorang, membuka akses masjid akhirat, mendapat pahala, dan membawa kesuksesan serta rezeki yang halal.
Q5. Bagaimana cara memperkuat makna sholawat wahidiyah dalam kehidupan sehari-hari?
A5. Salah satu cara untuk memperkuat makna sholawat wahidiyah dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan selalu mengingat dan mengamalkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan. Selain itu, bertakwa, berbuat baik, dan selalu menjauhi perbuatan dosa juga dapat memperkuat makna sholawat wahidiyah.