TalkSyariah.Com– Berikut bacaan qomaril sholawat karya Habib Abu Bakar Assegaf Gresik. Sholawat tidak hanya pujian atau nyanyian untuk saudara Nabi Muhammad, tetapi Sholawat juga merupakan kewajiban dalam doa.
Oleh karena itu, ketika berdoa, umat Islam dianjurkan untuk membuka dan menutup doanya dengan Sholawat agar doa kita lebih cepat terkabul. Dijelaskan dalam hadits,
Amin???
Artinya : Baginda Nabi mendengar ada orang yang sedang shalat namun tidak membukanya dalam sujud kepada Allah Ta’ala dan tanpa membaca shalawat, Nabi bersabda : Orang ini sedang terburu-buru.
ثُمَّ دَعَاهُ فَقَالَ لَهُ اَوْ لِغَيْرِهِ اِذَا صَلَّا صَلَّ اَلَّْْ؎َسَسَس بْدَاْ بِتَح ْمِيْدِ رَ Amin ْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ يَدْعُوْ ْ عُوْ بهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ يَدْعُوْ عُوْ ْهِ وَ سَلَّمَ ثُمَّ يَدْعُوْ عُوْ بهَ , رواه ابو داود والترمذى وقل حديث صحيح.
Artinya: Lalu Nabi memanggil orang itu, lalu dia atau orang lain berpesan: Jika salah seorang di antara kalian shalat, maka kalian harus memuji Allah (swt), membaca shalawat, lalu berdoa sesuai dengan yang kalian inginkan..
Sedangkan sholawat sejak awal kenabian hingga sekarang memiliki nama yang berbeda-beda, salah satunya adalah sholawat Qomaril Wujud di kota Gresik. Dan sholawat ini tidak kalah terkenal dengan sholawat mansub yang ada di kota Jember.
Sholawat Qomaril Wujud ini adalah karomah Al Habib Abu Bakar Assegaf yang lahir di desa Besuki, Jawa Timur pada tahun 1285, meninggal pada tahun 1376 atau lebih tepatnya dalam usia 91 tahun. Jenazahnya dimakamkan di samping Masjid Jami di kota Gresik.
Ia pun ditelantarkan oleh ayah tercintanya di usia muda. Sepeninggal ayah tercintanya, neneknya yang bernama Fatimah binti Abdullah memerintahkannya untuk menuntut ilmu di kota Jahit di bawah bimbingan Al Arif bilallah Al Habib Syekh Abdullah bin Umar Assegaf, yang merupakan seorang ulama terkenal pada masa itu.
Kisah bentuk-bentuk Sholawat Qomaril
Disebutkan dalam Al-Quthub Al-Habib Abu Bakar Bin Muhammad Bin Umar As-Seggaf (Shohib Gresik) Pernah bermimpi seolah-olah berada di rumah Al-Habib Abu Bakar Bin Muhammad As-Seggaf dan disana Al-Habib Abu Bakar mendaraskan doa kepada hadirin yaitu yang kita kenal dengan Sholawat Qamaril Wujud,
﴿بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ﴾
dan َذَا ٱلْيَوْمِ, وَف Amin خْرَى, وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ َلِهِ َلِهِ َلِهِ.
Artinya : Ya Allah, berilah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, bulan alam, pada hari ini, setiap hari dan pada hari yang dijanjikan, secara diam-diam dan terbuka di dunia dan di akhirat, juga keluarganya dan para sahabatnya.
Kemudian Beliau (Habib Abu Bakar Bin Muhammad As-Seggaf) menyampaikan bahwa Sholawat ini didapat dari Majmu’ Kalam Al-Habib Ahmad Bin Hasan Al-Athos (Huraidhoh – Hadhramaut). Pada kalimat kedua, Al-Habib Abu Bakar mengatakan bahwa manfaat dari doa ini sangat banyak, salah satunya pengabulan hajat, penolakan sihir, dll.
Pembelajaran sholawat Qomaril Wujud yang diajarkan oleh Al Habib Abu Bakar Assegaf saat ini sudah bisa menjadi tradisi di kalangan masyarakat Gresik dan sekitarnya, baik yang dilakukan secara individu maupun komunitas.
Jika diamalkan secara pribadi, dianjurkan membaca sholawat Qomaril Wujud sebanyak 10 kali setelah sholat fardhu, sedangkan konfirmasi dari beliau Al Habib Abu Bakar Assegaf dibaca setelah sholat subuh hanya sebanyak 10 kali. Fadil memenuhi semua keinginan, sebagai obat untuk semua penyakit dan sebagai penangkal sihir.
Maka amalkan segala macam doa karena sudah pasti setiap doa memiliki banyak keberkahan untuk kita semua, baik yang kita baca maupun yang kita dengar.Wallahu a’lam