Membaca dzikir memiliki banyak keutamaan. Dalam sebuah hadis disebutkan bahwa ada bacaan dzikir yang pahalanya setara dengan membebaskan sepuluh budak. Menurut Imam an-Nawawi dalam Kitab Al-Adzkar, kalimat dzikir yang memiliki pahala setara dengan membebaskan 10 orang budak diriwayatkan dalam Shahih Bukhari dan Shahih Muslim melalui Abu Hurairah RA.
Selain pahalanya yang setara dengan membebaskan 10 budak, membaca dzikir ini juga dapat mengampuni dari kejahatan dan menjadi penangkal godaan setan.
Rasulullah SAW bersabda bahwa barangsiapa mengucapkan kalimat “Tidak ada Tuhan selain Allah saja, Dia tidak mempunyai sekutu, bagi-Nya segala kekuasaan, bagi-Nya segala puji, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu” seratus kali dalam sehari, maka baginya pahalanya sama dengan memerdekakan sepuluh orang budak. Seratus amal shaleh di catat baginya, seratus amal buruk dihapuskan darinya, dan kalimat ini menjadi penangkal godaan setan sepanjang hari hingga sore hari. Tidak ada seorang pun yang mengerjakan suatu amalan yang lebih baik dari apa yang dikerjakan kecuali hanya orang yang mengerjakan lebih banyak amalan darinya. Rasulullah juga pernah bersabda bahwa barangsiapa mengucapkan “Maha Suci Allah dan memuji Dia” seratus kali suatu hari, maka segala dosanya akan dihapuskan, sekalipun sebanyak buih di lautan.
Bacaan dzikir yang dimaksud dalam hadis adalah “Laa ilaha illallah wahdahu laa syariah lah lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai’in qodir”.
Dalam Shahih Bukhari dan Muslim juga terdapat hadis mengenai keutamaan dzikir ini jika dibaca sepuluh kali, yaitu pahalanya setara dengan membebaskan empat orang budak dari Bani Ismail. Hadits ini berasal dari Abu Ayyub Al-Ansari RA, bahwa Nabi SAW pernah bersabda bahwa barangsiapa mengucapkan kalimat “Tidak ada Tuhan selain Allah saja, Dia tidak mempunyai sekutu, bagi-Nya segala kekuasaan, bagi-Nya segala puji, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu” sepuluh kali, maka seolah-olah dia membebaskan empat orang budak dari keturunannya Nabi Ismail AS.
Dalam beberapa riwayat disebutkan bahwa kalimat “Laa Ilaha Illallah” adalah dzikir yang paling utama. Imam Tirmidzi mengatakan bahwa kalimat ini adalah dzikir yang paling utama. Rasulullah SAW dalam salah satu sabdanya juga mengatakan bahwa orang yang berdzikir mengingat Allah SWT dan orang yang tidak berdzikir mengingat-Nya seperti orang hidup dan orang mati.
Dzikir bisa dilakukan kapan saja, baik pagi maupun sore. Namun menurut sebuah hadis, Allah SWT sangat dekat dengan hamba-Nya pada sepertiga malam terakhir. Abu Hurairah RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda bahwa pada sepertiga malam terakhir, Tuhan turun ke langit terdekat dan berfirman: “Apakah ada orang yang berseru kepada-Ku agar Aku mengabulkan doanya? Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberikannya. Siapakah yang meminta ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya.
Pertanyaan Umum:
1. Apa keutamaan membaca dzikir?
Membaca dzikir memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah pahalanya setara dengan membebaskan sepuluh budak.
2. Apa bacaan dzikir yang pahalanya setara dengan membebaskan sepuluh budak?
Bacaan dzikir yang pahalanya setara dengan membebaskan sepuluh budak adalah “Tidak ada Tuhan selain Allah saja, Dia tidak mempunyai sekutu, bagi-Nya segala kekuasaan, bagi-Nya segala puji, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu”.
3. Apa keutamaan membaca dzikir sepuluh kali?
Keutamaan membaca dzikir sepuluh kali adalah pahalanya setara dengan membebaskan empat orang budak dari Bani Ismail.
4. Apa dzikir yang paling utama?
Dzikir yang paling utama adalah kalimat “Laa Ilaha Illallah” (Tidak ada Tuhan selain Allah).
5. Kapan waktu yang baik untuk berdzikir?
Dzikir bisa dilakukan kapan saja, baik pagi maupun sore. Namun, Allah SWT sangat dekat dengan hamba-Nya pada sepertiga malam terakhir.
6. Apa yang terjadi pada sepertiga malam terakhir?
Pada sepertiga malam terakhir, Tuhan turun ke langit terdekat dan berfirman: “Apakah ada orang yang berseru kepada-Ku agar Aku mengabulkan doanya? Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberikannya. Siapakah yang meminta ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya.