Tanjung, IDN Times – Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Tabalong Provinsi Kalimantan Selatan menyatakan sekitar 1.200 hektare perkebunan karet di sejumlah kecamatan terkena dampak gugur daun. Penyakit yang disebabkan oleh jamur Pestalotiopsis sp hal ini berdampak pada produksi sadap karet petani yang turun hingga 30 persen.
“Sebaran serangan gugur daun terjadi di delapan kecamatan dengan luas total mencapai 1.200 hektare,” jelas Kepala Bidang Pengendalian dan Penanggulangan Dinas Perkebunan Kabupaten Tabalong, Rahmani seperti dilansir ANTARA, Sabtu (28/1/2019). 2023).
1. Rincian per kecamatan
Rinciannya, Kecamatan Muara Uya 31,5 hektare, Bintang Ara 212,5 hektare, Jaro 40 hektare, Haruai 20,5 hektare, Upau 70 hektare, Tanjung 153 hektare, Murung Pudak 319 hektare, dan Tanta 359 hektare.
Untuk mengatasi serangan penyakit gugur daun ini, Dinas Pertanian dan Perkebunan setempat memberikan penyuluhan kepada petani tentang menjaga kebersihan kebun, mengoptimalkan pemupukan, mengatur pola tanam dan penyemprotan fungisida pembunuh cendawan.
“Kami memberikan edukasi melalui inovasi penyuluhan keliling dengan menyosialisasikan pengendalian penyakit gugur daun karet,” tambah Rahmani.
Baca Juga: Satu Varian Pasien COVID-19 XBB 1.5 Ditemukan di Balikpapan
2. Mengontrol serangan penyakit
Petani karet juga diberikan pemahaman mengenai gejala serangan, dan cara pengendalian penyakit gugur daun ini. Sehingga Anda bisa mengantisipasi hal serupa di masa depan.
Untuk mengendalikan serangan penyakit ini juga dapat dilakukan dengan metode pengasapan kimiawi (fumigasi) namun saat ini belum dapat diterapkan karena curah hujan yang tinggi.
3. Gejala yang ditimbulkan
Rahmani mengatakan gejala penyakit ini berupa bercak coklat pada daun muda yang berkembang menjadi bercak coklat tua dan terdapat batas yang jelas antara bercak daun yang sehat, daun gugur sebelum waktunya, daun baru berukuran lebih kecil dari ukuran daun normal.
Terpisah, petani karet di Desa Garunggung, Kecamatan Tanjung, Hasbullah mengatakan, satu hektar kebun karet menghasilkan 15 hingga 20 kilogram per ketuk.
“Serangan penyakit gugur daun memang berdampak pada produksi getah karet selain dipicu oleh faktor lain seperti usia pohon karet yang sudah tua,” ujar Hasbullah.
Baca Juga: Lapas Narkoba Samarinda Direncanakan Jadi Zona Integritas
IDN Times Community adalah media yang menyediakan wadah untuk menulis. Semua karya tulis sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis.