Malam Jumat pertama di bulan Rajab merupakan malam yang istimewa dan penuh berkah. Di malam ini, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan kebaikan dan ibadah.
Ada beberapa amalan yang bisa dilakukan pada malam Jumat pertama bulan Rajab, antara lain:
Berikut ini beberapa amalan yang dapat dilakukan pada malam Jumat pertama bulan Rajab:
Amalan Malam Jumat Pertama Bulan Rajab
Berikut ini adalah 10 amalan penting yang dapat dilakukan pada malam Jumat pertama bulan Rajab:
- Perbanyak shalat sunnah
- Membaca Al-Qur’an
- Berzikir dan berdoa
- Memohon ampun
- Menyantuni anak yatim
- Silaturahmi
- Sedekah
- Puasa sunnah
- Itikaf di masjid
- Menghadiri majelis ilmu
Dengan melaksanakan amalan-amalan tersebut, semoga kita dapat meraih berkah dan pahala yang melimpah dari Allah SWT.
Perbanyak shalat sunnah
Salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada malam Jumat pertama bulan Rajab adalah memperbanyak shalat sunnah.
- Shalat sunnah qabliyah Maghrib
Shalat sunnah qabliyah Maghrib dikerjakan sebanyak 2 rakaat sebelum shalat Maghrib. Shalat ini memiliki banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan, di antaranya adalah menghapus dosa-dosa kecil.
- Shalat sunnah ba’diyah Maghrib
Shalat sunnah ba’diyah Maghrib dikerjakan sebanyak 2 rakaat setelah shalat Maghrib. Shalat ini juga memiliki banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan, di antaranya adalah melapangkan rezeki.
- Shalat sunnah qabliyah Isya
Shalat sunnah qabliyah Isya dikerjakan sebanyak 2 rakaat sebelum shalat Isya. Shalat ini memiliki banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan, di antaranya adalah dijauhkan dari siksa kubur.
- Shalat sunnah witir
Shalat sunnah witir dikerjakan sebanyak 3 rakaat setelah shalat Isya. Shalat ini memiliki banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan, di antaranya adalah diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT.
Selain keempat shalat sunnah tersebut, masih banyak shalat sunnah lainnya yang bisa dikerjakan pada malam Jumat pertama bulan Rajab. Misalnya, shalat sunnah Tahajud, shalat sunnah Dhuha, dan shalat sunnah Rawatib.
Membaca Al-Qur’an
Amalan selanjutnya yang dianjurkan untuk dilakukan pada malam Jumat pertama bulan Rajab adalah membaca Al-Qur’an.
- Membaca Al-Qur’an dengan tartil
Membaca Al-Qur’an dengan tartil berarti membaca Al-Qur’an dengan tenang, jelas, dan sesuai dengan makhraj hurufnya. Membaca Al-Qur’an dengan tartil memiliki banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan, di antaranya adalah mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
- Mentadabburi Al-Qur’an
Men تدبر (tadabbur) Al-Qur’an berarti merenungkan dan memahami makna Al-Qur’an. Men tadabburi Al-Qur’an memiliki banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan, di antaranya adalah mendapatkan petunjuk hidup dan hati yang tenang.
- Mengkhatamkan Al-Qur’an
Mengkhatamkan Al-Qur’an berarti membaca seluruh Al-Qur’an dari awal sampai akhir. Mengkhatamkan Al-Qur’an memiliki banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan, di antaranya adalah diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT.
- Membaca Al-Qur’an di waktu-waktu mustajab
Waktu-waktu mustajab adalah waktu-waktu yang paling tepat untuk berdoa dan memohon kepada Allah SWT. Membaca Al-Qur’an di waktu-waktu mustajab seperti pada sepertiga malam terakhir, saat sahur, dan setelah shalat fardhu memiliki فضيلة (fadhilah) atau keutamaan yang lebih besar.
Selain keempat hal tersebut, masih banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan lainnya yang bisa diperoleh dengan membaca Al-Qur’an. Oleh karena itu, perbanyaklah membaca Al-Qur’an, terutama pada malam Jumat pertama bulan Rajab.
Berzikir dan berdoa
Berzikir dan berdoa merupakan amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan pada malam Jumat pertama bulan Rajab. Berzikir berarti mengingat Allah SWT dengan menyebut asma-asma-Nya, sifat-sifat-Nya, dan perbuatan-perbuatan-Nya. Sedangkan berdoa berarti memohon kepada Allah SWT untuk memenuhi حاجة (kebutuhan) dan keinginan kita.
Ada banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan berzikir dan berdoa pada malam Jumat pertama bulan Rajab, di antaranya:
- Diampuni dosa-dosa
- Diangkat derajatnya
- Diberi rezeki yang berlimpah
- Dihindarkan dari segala marabahaya
- Dikabulkan doa-doanya
Berikut ini beberapa contoh zikir dan doa yang bisa diamalkan pada malam Jumat pertama bulan Rajab:
- Zikir asmaul husna
Asmaul husna adalah nama-nama baik Allah SWT. Ada 99 asmaul husna yang bisa kita zikirkan, di antaranya adalah Ar-Rahman (Yang Maha Pengasih), Ar-Rahim (Yang Maha Penyayang), Al-Malik (Yang Maha Merajai), Al-Quddus (Yang Maha Suci), dan As-Salam (Yang Maha Sejahtera). - Zikir istighfar
Istighfar adalah memohon ampun kepada Allah SWT. Kita bisa beristighfar dengan mengucapkan “Astaghfirullahal ‘adzim” yang artinya “Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung”. - Zikir shalawat
Shalawat adalah doa kepada Nabi Muhammad SAW. Kita bisa bershalawat dengan mengucapkan “Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad” yang artinya “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad”. - Doa memohon ampunan dosa
Kita bisa berdoa memohon ampunan dosa dengan mengucapkan “Allahummaghfirli dzunubi jami’an” yang artinya “Ya Allah, ampunilah semua dosaku”. - Doa memohon rezeki yang berlimpah
Kita bisa berdoa memohon rezeki yang berlimpah dengan mengucapkan “Allahumma irzuqni rizqan halalan thayyiban” yang artinya “Ya Allah, berikanlah kepadaku rezeki yang halal dan baik”.
Selain zikir dan doa-doa tersebut, masih banyak zikir dan doa lainnya yang bisa diamalkan pada malam Jumat pertama bulan Rajab. Perbanyaklah berzikir dan berdoa pada malam yang penuh berkah ini, semoga Allah SWT mengabulkan doa-doa kita.
Memohon ampun
Salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada malam Jumat pertama bulan Rajab adalah memohon ampun kepada Allah SWT.
- Mengakui dosa-dosa kita
Langkah pertama untuk memohon ampun adalah mengakui dosa-dosa kita. Kita harus menyadari bahwa kita telah melakukan kesalahan dan dosa, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.
- Menyesali dosa-dosa kita
Setelah mengakui dosa-dosa kita, kita harus menyesalinya. Kita harus merasa bersalah dan bertekad untuk tidak mengulanginya lagi.
- Bertaubat kepada Allah SWT
Setelah mengakui dan menyesali dosa-dosa kita, kita harus bertaubat kepada Allah SWT. Taubat berarti kembali kepada Allah SWT dengan meninggalkan dosa-dosa kita dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi.
- Memohon ampun kepada Allah SWT
Setelah bertaubat, kita harus memohon ampun kepada Allah SWT. Kita bisa memohon ampun dengan berdoa dan memohon kepada Allah SWT untuk mengampuni dosa-dosa kita.
Ada banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan memohon ampun kepada Allah SWT, di antaranya:
- Dosa-dosa kita diampuni
- Kita menjadi lebih dekat dengan Allah SWT
- Kita mendapatkan ketenangan hati
- Kita terhindar dari siksa neraka
Oleh karena itu, perbanyaklah memohon ampun kepada Allah SWT, terutama pada malam Jumat pertama bulan Rajab. Semoga Allah SWT mengampuni dosa-dosa kita dan menerima taubat kita.
Menyantuni anak yatim
Menyantuni anak yatim merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan pada malam Jumat pertama bulan Rajab. Anak yatim adalah anak-anak yang telah kehilangan salah satu atau kedua orang tuanya. Mereka sangat membutuhkan perhatian, kasih sayang, dan bantuan dari kita.
Ada banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan menyantuni anak yatim, di antaranya:
- Mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT
- Diangkat derajatnya oleh Allah SWT
- Diberi rezeki yang berlimpah oleh Allah SWT
- Dihindarkan dari segala marabahaya oleh Allah SWT
- Dikabulkan doa-doanya oleh Allah SWT
Kita bisa menyantuni anak yatim dengan berbagai cara, di antaranya:
- Memberikan bantuan berupa uang, makanan, pakaian, atau mainan
- Mengajak anak yatim bermain dan bercanda
- Memberikan perhatian dan kasih sayang kepada anak yatim
- Mendoakan anak yatim agar selalu diberi kesehatan, keselamatan, dan keberkahan
Pada malam Jumat pertama bulan Rajab, kita bisa menyantuni anak yatim dengan mengunjungi panti-panti asuhan atau lembaga-lembaga sosial yang mengasuh anak yatim. Kita juga bisa menyantuni anak yatim yang tinggal di sekitar kita.
Menyantuni anak yatim adalah amalan yang sangat mulia. Dengan menyantuni anak yatim, kita telah membantu meringankan beban mereka dan membuat mereka merasa bahagia. Semoga Allah SWT membalas kebaikan kita dengan pahala yang berlimpah.
Silaturahmi
Silaturahmi berarti menjalin hubungan baik dengan saudara, kerabat, dan teman-teman. Silaturahmi sangat dianjurkan untuk dilakukan, terutama pada malam Jumat pertama bulan Rajab.
Ada banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan silaturahmi, di antaranya:
- Mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT
- Dipanjangkan umurnya oleh Allah SWT
- Diberi rezeki yang berlimpah oleh Allah SWT
- Dihindarkan dari segala marabahaya oleh Allah SWT
- Dikabulkan doa-doanya oleh Allah SWT
Pada malam Jumat pertama bulan Rajab, kita bisa silaturahmi dengan mengunjungi saudara, kerabat, dan teman-teman kita. Kita juga bisa silaturahmi dengan tetangga-tetangga kita.
Saat silaturahmi, kita bisa saling bertukar kabar, saling mendoakan, dan saling berbagi cerita. Silaturahmi juga bisa mempererat hubungan persaudaraan dan persahabatan kita.
Jika kita tidak bisa mengunjungi saudara, kerabat, dan teman-teman kita secara langsung, kita bisa silaturahmi dengan mereka melalui telepon, SMS, atau media sosial. Yang penting, kita tetap menjaga hubungan baik dengan mereka.
Silaturahmi adalah amalan yang sangat mulia. Dengan silaturahmi, kita telah mempererat hubungan persaudaraan dan persahabatan kita. Semoga Allah SWT membalas kebaikan kita dengan pahala yang berlimpah.
Sedekah
Sedekah berarti memberikan sebagian harta kita kepada orang lain yang membutuhkan. Sedekah sangat dianjurkan untuk dilakukan, terutama pada malam Jumat pertama bulan Rajab.
- Sedekah maal
Sedekah maal adalah sedekah berupa harta benda, seperti uang, makanan, pakaian, atau barang-barang lainnya.
- Sedekah jariyah
Sedekah jariyah adalah sedekah yang pahalanya terus mengalir meskipun kita sudah meninggal dunia. Contoh sedekah jariyah adalah membangun masjid, sekolah, atau jembatan.
- Sedekah ilmu
Sedekah ilmu adalah sedekah berupa ilmu pengetahuan yang kita miliki. Kita bisa sedekah ilmu dengan mengajar, menulis buku, atau membuat konten-konten edukatif.
- Sedekah tenaga
Sedekah tenaga adalah sedekah berupa tenaga dan waktu kita untuk membantu orang lain. Kita bisa sedekah tenaga dengan bekerja bakti, membantu tetangga yang sedang kesusahan, atau menjadi relawan di lembaga-lembaga sosial.
Pada malam Jumat pertama bulan Rajab, kita bisa sedekah dengan berbagai cara, di antaranya:
- Memberikan uang atau makanan kepada fakir miskin dan anak yatim
- Membangun masjid, sekolah, atau jembatan
- Mengajarkan ilmu kepada orang lain
- Membantu tetangga yang sedang kesusahan
- Menjadi relawan di lembaga-lembaga sosial
Sedekah adalah amalan yang sangat mulia. Dengan sedekah, kita telah membantu meringankan beban orang lain dan membuat mereka merasa bahagia. Semoga Allah SWT membalas kebaikan kita dengan pahala yang berlimpah.
Puasa sunnah
Puasa sunnah adalah puasa yang tidak wajib dilakukan, tetapi dianjurkan untuk dilaksanakan. Ada banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan puasa sunnah, di antaranya:
- Mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT
- Diampuni dosa-dosanya
- Diangkat derajatnya
- Diberi rezeki yang berlimpah
- Dihindarkan dari segala marabahaya
- Dikabulkan doa-doanya
Pada malam Jumat pertama bulan Rajab, kita bisa melaksanakan puasa sunnah. Ada beberapa puasa sunnah yang bisa kita pilih, di antaranya:
- Puasa Senin Kamis
Puasa Senin Kamis adalah puasa sunnah yang dilaksanakan pada hari Senin dan Kamis.
- Puasa Daud
Puasa Daud adalah puasa sunnah yang dilaksanakan secara selang-seling, yaitu sehari puasa dan sehari tidak puasa.
- Puasa Ayyamul Bidh
Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah yang dilaksanakan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah.
- Puasa Rajab
Puasa Rajab adalah puasa sunnah yang dilaksanakan selama bulan Rajab.
Jika kita tidak kuat untuk melaksanakan puasa sunnah secara penuh, kita bisa melaksanakan puasa sunnah setengah hari, yaitu dari terbit fajar hingga waktu Zuhur.
Puasa sunnah adalah amalan yang sangat mulia. Dengan puasa sunnah, kita telah menahan diri dari makan dan minum serta hawa nafsu. Semoga Allah SWT membalas kebaikan kita dengan pahala yang berlimpah.
Itikaf di masjid
Itikaf adalah berdiam diri di masjid dengan niat untuk beribadah kepada Allah SWT. Itikaf sangat dianjurkan untuk dilakukan pada malam Jumat pertama bulan Rajab.
Ada banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan itikaf di masjid, di antaranya:
- Mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT
- Diampuni dosa-dosanya
- Diangkat derajatnya
- Diberi rezeki yang berlimpah
- Dihindarkan dari segala marabahaya
- Dikabulkan doa-doanya
Pada malam Jumat pertama bulan Rajab, kita bisa melaksanakan itikaf di masjid dengan cara:
- Niat itikaf
Sebelum memulai itikaf, kita harus terlebih dahulu berniat itikaf. Niat itikaf adalah berniat untuk berdiam diri di masjid dengan tujuan untuk beribadah kepada Allah SWT.
Masuk masjid
Setelah berniat itikaf, kita masuk masjid dan melaksanakan shalat sunnah tahiyatul masjid.
Beribadah di masjid
Selama itikaf, kita bisa melakukan berbagai ibadah, seperti shalat sunnah, membaca Al-Qur’an, berzikir, dan berdoa.
Berbuka puasa
Jika kita melaksanakan itikaf pada siang hari, kita bisa berbuka puasa di masjid.
Keluar masjid
Setelah selesai melaksanakan itikaf, kita keluar masjid dan melaksanakan shalat sunnah tahiyatul masjid.
Itikaf di masjid adalah amalan yang sangat mulia. Dengan itikaf di masjid, kita telah menunjukkan kesungguhan kita dalam beribadah kepada Allah SWT. Semoga Allah SWT membalas kebaikan kita dengan pahala yang berlimpah.
Menghadiri majelis ilmu
Majelis ilmu adalah pertemuan yang diadakan untuk membahas dan mempelajari ilmu agama. Menghadiri majelis ilmu sangat dianjurkan untuk dilakukan, terutama pada malam Jumat pertama bulan Rajab.
Ada banyak فضيلة (fadhilah) atau keutamaan menghadiri majelis ilmu, di antaranya:
- Mendapatkan ilmu yang bermanfaat
- Diampuni dosa-dosanya
- Diangkat derajatnya
- Diberi rezeki yang berlimpah
- Dihindarkan dari segala marabahaya
- Dikabulkan doa-doanya
Pada malam Jumat pertama bulan Rajab, kita bisa menghadiri majelis ilmu yang diadakan di masjid, musholla, atau tempat-tempat lainnya.
Saat menghadiri majelis ilmu, kita harus:
- Niat mencari ilmu
Sebelum menghadiri majelis ilmu, kita harus terlebih dahulu berniat mencari ilmu. Niat mencari ilmu adalah berniat untuk menambah pengetahuan dan wawasan tentang agama Islam.
Mendengarkan dengan seksama
Saat ustadz atau pembicara menyampaikan materi, kita harus mendengarkan dengan seksama. Kita juga harus memperhatikan dan memahami materi yang disampaikan.
Mencatat ilmu yang bermanfaat
Jika ada ilmu yang bermanfaat yang disampaikan oleh ustadz atau pembicara, kita bisa mencatatnya di buku catatan kita.
Bertanya jika ada yang tidak dipahami
Jika ada materi yang tidak kita pahami, kita bisa bertanya kepada ustadz atau pembicara setelah selesai menyampaikan materi.
Mengamalkan ilmu yang telah dipelajari
Setelah menghadiri majelis ilmu, kita harus mengamalkan ilmu yang telah kita pelajari dalam kehidupan sehari-hari.
Menghadiri majelis ilmu adalah amalan yang sangat mulia. Dengan menghadiri majelis ilmu, kita telah menunjukkan keinginan kita untuk menambah ilmu dan wawasan tentang agama Islam. Semoga Allah SWT membalas kebaikan kita dengan pahala yang berlimpah.
FAQ
Berikut ini adalah beberapa pertanyaan umum (FAQ) tentang amalan yang dianjurkan pada malam Jumat pertama bulan Rajab:
Question 1: Apa saja amalan yang dianjurkan pada malam Jumat pertama bulan Rajab?
Answer 1: Amalan yang dianjurkan pada malam Jumat pertama bulan Rajab antara lain memperbanyak shalat sunnah, membaca Al-Qur’an, berzikir dan berdoa, memohon ampun, menyantuni anak yatim, silaturahmi, sedekah, puasa sunnah, itikaf di masjid, dan menghadiri majelis ilmu.
Question 2: Apa فضيلة (fadhilah) atau keutamaan memperbanyak shalat sunnah pada malam Jumat pertama bulan Rajab?
Answer 2: Fadhilah memperbanyak shalat sunnah pada malam Jumat pertama bulan Rajab antara lain diampuni dosa-dosa kecil, dilapangkan rezeki, dijauhkan dari siksa kubur, dan diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT.
Question 3: Apa فضيلة (fadhilah) atau keutamaan membaca Al-Qur’an pada malam Jumat pertama bulan Rajab?
Answer 3: Fadhilah membaca Al-Qur’an pada malam Jumat pertama bulan Rajab antara lain mendapatkan pahala yang berlipat ganda, mendapatkan petunjuk hidup, hati yang tenang, dan diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT.
Question 4: Apa فضيلة (fadhilah) atau keutamaan berzikir dan berdoa pada malam Jumat pertama bulan Rajab?
Answer 4: Fadhilah berzikir dan berdoa pada malam Jumat pertama bulan Rajab antara lain diampuni dosa-dosa, diangkat derajatnya, diberi rezeki yang berlimpah, dihindarkan dari segala marabahaya, dan dikabulkan doa-doanya.
Question 5: Apa فضيلة (fadhilah) atau keutamaan sedekah pada malam Jumat pertama bulan Rajab?
Answer 5: Fadhilah sedekah pada malam Jumat pertama bulan Rajab antara lain mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT, dipanjangkan umurnya, diberi rezeki yang berlimpah, dihindarkan dari segala marabahaya, dan dikabulkan doa-doanya.
Question 6: Apa فضيلة (fadhilah) atau keutamaan menghadiri majelis ilmu pada malam Jumat pertama bulan Rajab?
Answer 6: Fadhilah menghadiri majelis ilmu pada malam Jumat pertama bulan Rajab antara lain mendapatkan ilmu yang bermanfaat, diampuni dosa-dosanya, diangkat derajatnya, diberi rezeki yang berlimpah, dihindarkan dari segala marabahaya, dan dikabulkan doa-doanya.
Demikian beberapa pertanyaan umum (FAQ) tentang amalan yang dianjurkan pada malam Jumat pertama bulan Rajab. Semoga bermanfaat.
Berikut ini adalah beberapa tips agar kita bisa melaksanakan amalan-amalan tersebut dengan sebaik-baiknya:
Tips
Berikut ini adalah beberapa tips agar kita bisa melaksanakan amalan-amalan yang dianjurkan pada malam Jumat pertama bulan Rajab dengan sebaik-baiknya:
1. Niat yang ikhlas
Sebelum melaksanakan amalan-amalan tersebut, niatkanlah dengan ikhlas karena Allah SWT. Jangan mengharapkan pujian atau balasan dari manusia.
2. Istiqomah
Laksanakan amalan-amalan tersebut dengan istiqomah, yaitu berkesinambungan dan tidak putus-putus. Jangan hanya semangat di awal saja, tetapi teruslah istiqomah sampai akhir.
3. Ikhlas dalam Beramal
Ketika beramal, niatkanlah semata-mata karena Allah SWT. Jangan mengharapkan pamrih atau balasan dari sesama manusia.
4. Berdoa dengan Sungguh-sungguh
Ketika berdoa, berdoalah dengan sungguh-sungguh dan penuh keyakinan. Mohonlah kepada Allah SWT agar amalan kita diterima dan dilipatgandakan pahalanya.
5. Jangan Lupa Bersyukur
Setelah melaksanakan amalan-amalan tersebut, jangan lupa bersyukur kepada Allah SWT atas kesempatan dan kekuatan yang telah diberikan kepada kita. Bersyukurlah juga atas pahala yang akan kita terima dari Allah SWT.
Demikian beberapa tips agar kita bisa melaksanakan amalan-amalan yang dianjurkan pada malam Jumat pertama bulan Rajab dengan sebaik-baiknya. Semoga bermanfaat.
Dengan melaksanakan amalan-amalan tersebut, insya Allah kita akan mendapatkan banyak pahala dan keberkahan dari Allah SWT. Semoga amalan-amalan kita diterima oleh Allah SWT dan dilipatgandakan pahalanya.
Conclusion
Amalan-amalan yang dianjurkan pada malam Jumat pertama bulan Rajab merupakan kesempatan besar bagi kita untuk mendapatkan pahala dan keberkahan dari Allah SWT. Dengan memperbanyak shalat sunnah, membaca Al-Qur’an, berzikir dan berdoa, memohon ampun, menyantuni anak yatim, silaturahmi, sedekah, puasa sunnah, itikaf di masjid, dan menghadiri majelis ilmu, insya Allah kita akan mendapatkan banyak kebaikan di dunia dan akhirat.
Oleh karena itu, marilah kita laksanakan amalan-amalan tersebut dengan sebaik-baiknya. Jangan sia-siakan kesempatan emas ini untuk meraih pahala dan keberkahan dari Allah SWT. Semoga amalan-amalan kita diterima oleh Allah SWT dan dilipatgandakan pahalanya.
Akhir kata, selamat menjalankan ibadah di malam Jumat pertama bulan Rajab. Semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan kekuatan kepada kita untuk melaksanakan amalan-amalan tersebut.