Sholawat Hadroh merupakan salah satu jenis sholawat yang diiringi dengan alat musik rebana. Sholawat ini biasanya dilantunkan pada acara-acara keagamaan seperti peringatan Maulid Nabi, Isra’ Mi’raj, dan acara-acara lainnya.
Bacaan pembukaan sholawat Hadroh biasanya terdiri dari beberapa bait yang memuji Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Bait-bait tersebut dibaca dengan irama yang khas dan diiringi dengan pukulan rebana yang bertempo cepat.
Berikut ini adalah salah satu bacaan pembukaan sholawat Hadroh yang sering dilantunkan:
Bacaan Pembukaan Sholawat Hadroh
Berikut adalah enam poin penting tentang bacaan pembukaan sholawat Hadroh:
- Memuji Allah dan Nabi Muhammad SAW
- Diiringi rebana
- Irama khas
- Bait-bait berulang
- Menciptakan suasana khusyuk
- Sering dilantunkan pada acara keagamaan
Bacaan pembukaan sholawat Hadroh memiliki peran penting dalam menciptakan suasana khusyuk dan menggugah semangat keagamaan.
Memuji Allah dan Nabi Muhammad SAW
Bacaan pembukaan sholawat Hadroh selalu diawali dengan pujian kepada Allah SWT. Pujian ini biasanya berupa pengagungan terhadap kebesaran dan keagungan Allah, serta pernyataan tauhid bahwa hanya Allah yang layak disembah.
Selain memuji Allah SWT, bacaan pembukaan sholawat Hadroh juga berisi pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Pujian ini biasanya berupa shalawat dan salam, serta penggambaran sifat-sifat mulia Nabi Muhammad SAW.
Pujian kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW dalam bacaan pembukaan sholawat Hadroh memiliki tujuan untuk mengagungkan Allah SWT dan menghormati Nabi Muhammad SAW. Selain itu, pujian ini juga bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan dan kerinduan kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW.
Berikut adalah contoh bait-bait bacaan pembukaan sholawat Hadroh yang memuji Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW: