Jumlah Pembaca : 146
Kabar Kalimantan, Batulicin – Bupati Tanah Bumbu, Abah HM Zairullah Azhar membuka secara resmi Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-3 Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Panti Asuhan Anak (PSAA) Kalsel, Senin (27/02/2023) di Medina Hotel Kusan Hilir Kecamatan.
Menurut panitia penyelenggara, Muswil Irwansyah merupakan tindak lanjut dari Musyawarah Nasional LKSA-PSAA beberapa waktu lalu di Banjarmasin, sekaligus berakhirnya masa jabatan pengurus Forum LKSA Daerah Kalsel periode 2018-2023. periode.
Muswil juga dilakukan untuk membangun silaturahim dan kebersamaan dari seluruh Forda LKSA dan pengurus Panti Asuhan di Kalimantan Selatan, serta musyawarah untuk mufakat penetapan program kerja Forwil LKSA periode 2023-2028.
Peserta muswil berasal dari 13 kabupaten dan kota di Kalsel dengan mengirimkan 5 orang pengurus dari masing-masing forum daerah, serta 10 orang pengurus forum daerah dan beberapa peserta pendukung lainnya.
Ketua Forwil LKSA-PSAA Kalsel periode 2018-2023, HM Hanafi mengatakan dalam kesempatan itu Muswil akan menjadi wadah penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus lama, kemudian memilih pengurus periode berikutnya.
Ia berharap para pengurus terpilih lebih baik lagi dan lebih maju serta fokus dalam membangun LKS-PSAA di Kalsel, demi kesejahteraan anak asuhnya.
Tak lupa, Hanafi juga meminta maaf karena belum bisa memberikan yang terbaik, namun ia berkomitmen untuk terus membantu LKSA-PSAA dan membina anak-anak panti asuhan.
Kemudian Bupati Abah HM Zairullah Azhar yang juga Ketua Umum Forum Nasional LKSA-PSAA atau biasa disebut “Presiden Yatim Piatu” menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kehadiran seluruh pengurus LKSA-PSAA Kalsel dalam Muswil tersebut.
Abah Zairullah merasa bersyukur dan bangga bisa hadir diantara pengurus, karena LKSA-PSAA merupakan wadah untuk terus berjuang bersama meningkatkan kualitas anak yatim Indonesia.
“Saya berharap dalam Muswil nanti dibahas berbagai kendala dan permasalahan yang dihadapi, serta apa yang dibutuhkan LKSA-PSAA, baik program kerja, infrastruktur dan kebutuhan lainnya sehingga dapat terurai dengan baik. Karena menurutnya banyak panti asuhan yang perlu mendapat perhatian, terutama yang lebih kecil dari 125 panti yang ada di Kalsel,” ujarnya.
Sebagai Ketua Umum Fornas LKSA-PSAA, Abah Zairullah akan terus mendukung perkembangan lembaga menjadi lebih baik, sehingga keberadaan LKSA-PSAA mampu memberikan manfaat bagi pendidikan dan kesejahteraan anak yatim piatu yang diasuhnya.
Terakhir, Abah Zairullah berpesan kepada siapapun yang terpilih menjadi pengurus Forwil LKSA-PSAA Kalsel untuk menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, karena di sana ada amanah yang besar.