Meski sempat diguyur hujan deras disertai angin kencang menjelang dimulainya acara, acara Bersholawat Blora memperingati HUT ke-273 bersama Habib Ali Zainal Abidin Assegaf tetap berjalan meriah. Acara digelar di lapangan Bina Patra Cepu, Senin (26/12/2022) malam.
Dengan kondisi lapangan yang basah, dan disusul hujan selama acara berlangsung. Ribuan pecinta sholawat dari berbagai daerah tetap setia mengikuti sholawat yang dilantunkan Habib Bidin didampingi jamaah Azzahir Pekalongan.
Ada yang hadir dari Bojonegoro, Ngawi, Tuban, Rembang, hingga Grobogan. Bahkan zahir mania, dimana kebanyakan ibu nekad memakai jas hujan sambil berdiri. Beberapa memegang payung hanya untuk bergabung dalam doa.
Bupati H. Arief Rohman, MA S.IP., Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., perwakilan Forkopimda, sesepuh Kyai Blora, tokoh masyarakat Forkopimcam Cepu dan Cepu juga hadir.
Dalam sambutannya, Bupati Arief mengaku kagum sekaligus bangga atas kesetiaan massa sholawat, zahir mania, sheikhermania yang tetap antusias mengikuti acara hingga selesai meski basah kuyup.
“Tadi saya jalan-jalan dari Blore bersama wakil bupati dan saya khawatir karena hujan deras. Apakah ada yang datang atau tidak? Wah, ternyata banyak yang selamat meski hujan. Penggemar sholawat yang luar biasa. Kita berharap suatu saat bisa mendapat syafaat Nabi Muhammad SAW dan masuk surga Allah SWT,” kata Bupati.
“Terima kasih kepada Sukun Kudus, Petanesia, PCNU Blora, Banser Ansor, dan semua pihak yang telah membantu terselenggaranya acara ini. Semoga sehat dan sukses selalu,” kata Bupati.
Pihaknya kemudian menyampaikan keinginannya agar kegiatan Bersholawat Blora terus dilakukan secara berkala dan bergantian di kecamatan lain.
“Kami ingin Blora menjadi Bumi Sholawat. Doa restu untuk kesejahteraan, kesehatan dan kemakmuran Kabupaten Blora. Selain itu, kami akan terus mengembangkan infrastruktur. Jadi bisa pembangunan dunia, bisa juga akhirat,” lanjut Bupati.
Dalam kesempatan itu, ucapan terima kasih juga disampaikan atas pengesahan Perda Pondok Pesantren yang disepakati bersama dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Blora, Senin (26/12/2022) siang.
“Alhamdulillah, Blora sekarang juga sudah memiliki Perda pesantren. Kita berharap dengan adanya perda ini, pemkab dapat lebih memperhatikan sektor pendidikan agama, baik di pesantren, madrasah, madrasah, MI, MTs, MA dan sekolah lainnya. Kami menyadari bahwa pendidikan sangat penting untuk peningkatan sumber daya manusia Blore di masa depan,” tambah Bupati.
Sementara itu, Habib Bidin alias Habib Ali Zainal Abidin Assegaf mengungkapkan kebahagiaannya bisa kembali hadir di Kabupaten Blora, khususnya Kecamatan Cepu.
“Ini kali kedua saya ke Cepu. Yang pertama pada tahun 2008, dulu sekali, ketika saya tidak berdoa, saya pergi ke Cepa untuk melihat teman saya Pak Hadža Lilika di pasar. Alhamdulillah sekarang kita bisa kembali sholat berjamaah. Semoga Blora semakin berkah dan sejahtera dengan lantunan doa-doa kita,” ujar Habib Bidin.
Pihaknya juga mengatakan ingin kembali ke Blora bersama Abah Habib Luthfi Pekalongan di masa mendatang.
“Bupati pernah mengatakan bahwa saya ingin mengundang Abah Habib Luthfi. Kami berharap nanti bernasib baik datang ke Blora,” imbuhnya.
Terpisah, Andini, pecinta sholawat asal Margomulya, Bojonegoro mengaku senang bisa mengikuti Bersholawat Blora di Chep.
“Blora sekarang sering mengadakan pengajian besar-besaran. Setelah Habib Syech, kini Habib Bidin. Kami dari Bojonegoro senang bisa berpartisipasi. Meski sempat hujan, tadi banyak jualan, ekonomi mulai berjalan. Terima kasih Pak Bupati Blora,” kata Andini sambil mengenakan jas hujan. (DINKOMINFO Blora/Prokompim).