BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI-Pelatihan pembuatan akun dan penggunaan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terpadu (Srikandi) dilaksanakan oleh Dinas Perpustakaan bekerja sama dengan Dinas Komunikasi Informasi dan Penyandian (Diskominfosandi), Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kamis (19/1 /2023).
Bertempat di aula Dinas Perpustakaan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), pelatihan ini diikuti oleh seluruh admin SKPD.
Dalam sambutannya, Pj Kepala Dinas Perpustakaan HSU, Karyanadi mengatakan, sejak diluncurkannya Aplikasi Srikandi, pihaknya terus melakukan upaya penerapan aplikasi tersebut di Pemkab HSU.
“Karena ini merupakan amanat undang-undang, dan di HSU telah dikeluarkan instruksi Bupati terkait penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE),” ujarnya.
Ditambahkannya, pada awal starting juga telah dilakukan pelatihan lima SKPD sebagai pilot project yang secara khusus mengkaji hal tersebut di Arsip Nasional RI untuk belajar bersama dalam menjalankan aplikasi.
Selain itu, beberapa waktu lalu mereka juga bekerjasama dengan Diskominfosandi HSU, dimana sebagian SKPD telah menandatangani secara elektronik untuk persiapan pengajuan Srikandi.
Dengan terselenggaranya kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat lebih memahami atau mempelajari pembuatan struktur organisasi yang ada di masing-masing SKPD.
“Mudah-mudahan dengan adanya pelatihan ini mereka yang mengikuti pelatihan ini sudah siap dengan struktur organisasi yang sudah ada di lingkup masing-masing sehingga tidak ada kendala nantinya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Diskominfosandi HSU melalui Kepala Muzain Infrastruktur Teknologi Informasi E-Goverment dan Komunikasi mengatakan, Srikandi merupakan aplikasi yang diluncurkan oleh Kemanpan RB bersama Kemenkominfo, BSSN dan ANRI, sebagai aplikasi bersama digunakan oleh instansi pusat dan daerah dalam pengelolaan arsip dinamis terpadu.
“Jadi aplikasi ini nantinya terintegrasi di seluruh Indonesia dan harus digunakan oleh semua instansi, dan di HSU diharapkan bisa diterapkan tahun ini, dan semoga ini juga bisa meningkatkan teknik SPBE menjadi lebih baik lagi,” ujarnya. dikatakan.
Dengan berbagai aplikasi yang diterapkan, lanjutnya, diharapkan mampu menambah atau meningkatkan pelayanan pemerintah dan pelayanan publik.
“Aplikasi ini dilengkapi dengan tanda tangan digital yang diharapkan dapat memudahkan kita dimanapun berada untuk dapat menandatangani korespondensi dalam hal surat menyurat, serta arsip yang bersifat rahasia dan terjamin keutuhannya,” ujarnya. (aol)