Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Athaillah Hasbi kembali menyadarkan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) mensosialisasikan Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila.
“Sebagai generasi bangsa, siswa perlu memahami Ideologi Pancasila,” kata Athaillah melalui telepon selulernya, Senin usai Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila di SMAN 8 Barabai, Kecamatan Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
Baca juga: Legislator: Revitalisasi dan aktualisasi nilai-nilai Pancasila perlu mengantisipasi pemahaman lain
Wakil rakyat kelahiran Barabai (165 kilometer sebelah utara Banjarmasin), ibu kota HST yang akrab disapa Bang Atak itu menegaskan, sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila ini untuk semakin memperkuat Ideologi Pancasila di kalangan masyarakat. generasi muda bangsa.
Menurutnya, terus menerus menggemakan Ideologi Pancasila penting bagi masyarakat Banua, terutama bagi generasi muda milenial seperti pelajar atau mahasiswa yang semakin tergerus oleh kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK).
Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila merupakan salah satu upaya untuk menghindari masuknya paham-paham radikal dan paham-paham lain yang dapat melemahkan ideologi Pancasila di tengah derasnya arus informasi.
Bang Atak yang juga Ketua Pemuda Pancasila “Bumi Murakata” HST berharap, meski dalam suasana Ramadan, para peserta sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila harus selalu semangat mendengar ilmu dari narasumber. .
Pasalnya, menurut mantan pembalap motor Bumi Murakata HST era 1980-an ini, generasi muda saat ini sangat rentan terhadap ide-ide radikal, karena dengan mudahnya mereka mendapatkan informasi yang membingungkan melalui telepon seluler (HP), baik media sosial maupun media lainnya.
Baca juga: Menanamkan nilai-nilai Pancasila menjaga stabilitas nasional dan daerah
“Untuk itu kita sebagai orang tua harus terus memantau kegiatan anak-anak kita, karena orang tua lebih banyak menghabiskan waktu di rumah daripada guru di sekolah,” ujar Bang Atak.
Sementara itu, Bung Fahri sebagai narasumber menyampaikan pentingnya menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada generasi muda, dengan benar-benar memahami nilai-nilai empat pilar berbangsa dan bernegara.
Empat pilar berbangsa dan bernegara adalah Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika.
Menurutnya, radikalisme saat ini sudah mulai merambah ke seluruh lapisan masyarakat di Indonesia, karena bisa masuk melalui pemahaman agama yang kurang tepat oleh sebagian tokoh agama, dan karena itu bisa berkembang pesat dan pesat di Indonesia.
“Untuk itu masyarakat dan generasi muda serta pelajar SMAN 8 Barabai khususnya saat ini harus melek huruf menggunakan akal sehat, menyeleksi informasi yang masuk agar tidak terjadi kesalahpahaman, hoaks, baik radikal maupun liberal,” tambah Bung Fahriansyah.
Sementara Kepala SMAN 8 Barabai Nasrullah SPd, MPd dan atas nama seluruh keluarga besar sekolah menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kunjungan anggota DPRD Kalsel Athaillah Hasbi yang memberikan ilmu dan nasehat serta pengalaman kepada siswanya.
Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila di SMAN 8 Barabai dirangkaikan dengan kegiatan Pondok Pesantren Ramadhan 1444 Hijriah.
Baca juga: IMM Kalsel mengapresiasi Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila
HAK CIPTA © Berita ANTARA Kalimantan Selatan 2023