Tanjung Kalsel (ANTARA) – Anggota DPRD Kalsel Firman Yusi berharap lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Muara Uya Kabupaten Tabalong Muara Uya dapat mengambil kesempatan menjadi Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Oleh karena itu, SMKN 1 Muara Uya (sekitar 300 kilometer sebelah utara Banjarmasin) perlu kerja keras,” ujar Sekretaris Komisi IV Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Kalsel yang juga membidangi pendidikan dan ketenagakerjaan itu melalui telepon genggamnya. Jumat.
Harapan itu saya sampaikan saat menghadiri peringatan 17 tahun SMKN 1 Muara Uya di Kabupaten Muara Uya, 8 Desember 2022, sambung mantan anggota DPRD Tabalong Bumi Saraba Kawa itu.
Harapan wakil rakyat dari dapil Kalsel V/HSU, Balangang dan Tabalong ini cukup beralasan, karena Muara Uya antara lain dekat dengan Kalimantan Timur (Kaltim) yang menjadi lokasi IKN. .
Alumni Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin yang berkedudukan di Banjarbaru ini menekankan pentingnya kerjasama untuk dapat mengakselerasi perkembangan SMK sesuai harapan.
“Inpres Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi SMK telah memerintahkan semua pihak untuk terlibat, agar kualitas pendidikan di SMK menjadi lebih baik, dengan dukungan keterampilan mengajar yang lebih baik dan peralatan praktik yang ‘up to date’ sesuai dengan perkembangan zaman,” tambahnya.
Pasalnya, menurut pria kelahiran “kota minyak” Tanjung (237:km utara Banjarmasin), ibu kota Tabalong ini, mengandalkan dukungan APBD Kalsel saja tidak cukup untuk mencapai hasil yang optimal. .
Oleh karena itu, kemampuan menggalang dukungan dari berbagai pihak, baik SKPD di luar lingkup pendidikan di provinsi dan kabupaten/kota, BUMN, BUMD maupun swasta merupakan cara yang harus ditempuh untuk mempercepat hal tersebut, sarannya.
“Saya mengapresiasi Kepala SMK Negeri 1 Muara Uya yang menurut saya cukup gesit dalam menggalang dukungan ini. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah terlihat hasilnya,” kata Firman.
Sementara itu, Kepala SMK Negeri 1 Muara Uya Rita Herlina dalam sambutannya mengatakan, di ulang tahunnya yang ke-17 sekolah yang dipimpinnya mendapat anugerah terindah dari pemerintah.
“Alhamdulillah saya baru tiba dari Banjarmasin jam tiga pagi tadi menghadiri Rakor DAK dan kabar baiknya SMKN 1 Muara Uya akan mendapatkan tiga paket Ruang Praktik Siswa (RPS) pada tahun 2023 dengan dana dari APBN , mudah-mudahan ini semakin memantapkan usaha kita untuk menghasilkan SDM yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Oleh karena itu beliau mengucapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak yang terus memperhatikan perkembangan SMK Negeri 1 Muara Uya.
Dies SMK Negeri 1 Muara Uya kali ini tidak hanya dihadiri oleh Sekretaris Komisi IV DPRD Kalsel, namun juga pejabat pemerintah seperti Bupati, Kapolres dan Danramil Muara Uya serta Kepala Desa di Muara. Kecamatan Uya dan alumni.
Kegiatan dies ini dimeriahkan dengan bazaar mahasiswa dan berbagai pagelaran seni, selain lomba-lomba yang digelar jelang puncak peringatan, demikian keterangan pers Sekretariat Humas DPRD (Setwan) Kalsel.
