Tanjung Kalsel (ANTARA) – Sekretaris Komisi IV Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) Firman Yusi mengajak warga untuk menghujani media sosial atau medsos dengan konten-konten positif yang informatif dan edukatif.
“Mendorong media sosial dengan konten-konten yang positif, informatif, dan edukatif merupakan salah satu upaya menekan hadirnya konten-konten negatif,” ujarnya melalui telepon seluler, Senin.
Komisi IV DPRD Kalsel diketuai HM Lutfi Saifuddin juga membidangi pendidikan, kesehatan, keagamaan, kepemudaan, sosial, dan ketenagakerjaan.
Undangan itu disampaikan Firman Yusi yang juga Direktur Eksekutif Persatuan Putra/Putri Saraba Kawa (Pusaka) Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, pada penutupan Youth Broadcasting Class (YBC) 2022 di Tanjung (237 kilometer utara). Banjarmasin), ibu kota kabupaten, 18 Desember 2022.
Alumnus Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin yang berdomisili di Banjarbaru itu menjelaskan, YBC merupakan program yang diinisiasi oleh pegiat media dan dokumenter “Bumi Saraba Kawa” Tabalong berupa pelatihan pembuatan video pendek.
YBC menghadirkan mentor-mentor berpengalaman, antara lain pegiat media sosial, fotografer, videografer, dokumenter bersertifikat, dan pekerja media.
Kegiatan YBC didukung oleh Asosiasi Pusaka, dan untuk pelaksanaan tahun 2022 PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), perusahaan jasa pertambangan yang beroperasi di Tabalong, memberikan dukungannya.
“Mewakili Perkumpulan Pusaka, saya mengucapkan terima kasih kepada perusahaan-perusahaan yang telah memberikan dukungannya, juga kepada pihak lain termasuk para pembimbing,” ujar mantan anggota DPRD Bumi Saraba Kawa Tabalong ini.
Ia pun mengapresiasi antusiasme peserta pelatihan yang tidak hanya datang dari individu tetapi dari berbagai komunitas, termasuk dari instansi resmi pemerintah seperti Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Tanjung dan tenaga kesehatan dari Puskesmas Muara Uya, Tabalong.
Menurut pria kelahiran “Kota Minyak” Tanjung ini, tahun kedua ini sengaja melibatkan pihak-pihak yang membutuhkan dukungan untuk bisa mengembangkan cara baru dalam menjalankan tugasnya.
“Dengan demikian, manfaat diadakannya YBC akan semakin terasa ketika teman-teman ini mampu mengembangkan cara komunikasi dengan kelompok sasarannya masing-masing,” imbuhnya.
Penutupan YBC 2022 sendiri ditandai dengan pemberian penghargaan kepada peserta YBC, baik individu maupun kelompok.
Terpilih sebagai kelompok terbaik dari Tim Tenaga Kesehatan (Nakes) di Puskesmas Muara Uya, sedangkan kelompok favorit adalah Tim BPP Tanjung dan peserta individu favorit adalah mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syekh Muhammad Nafis Tabalong.
“Penghargaan ini kami berikan untuk menyemangati teman-teman peserta agar tidak berhenti sampai disini, bahkan kami sengaja memberikan dukungan peralatan kepada para penerima penghargaan untuk terus berkreasi,” ujar Firman Yusi.
Seperti yang dikemukakan oleh Almarhum Syakh Muhammad Nafis bin Idris, seorang penulis “Kitab Darun Nufus” (kajian tasawuf) yang terkenal sampai ke negara tetangga Malaysia dan Brunei Darussalam.
