KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Meski halaman Mapolres Hulu Sungai Utara (HSU) juga terendam banjir, namun tidak menyurutkan semangat menggelar aksi unjuk rasa anggota Polres HSU meski kaki mereka terendam air.
Situasi banjir di wilayah Kabupaten HSU akibat luapan Sungai Tabalong dan Balangan mengakibatkan beberapa fasilitas pelayanan publik terdampak banjir, termasuk Mapolres HSU.
Kapolres HSU AKBP Moch Isharyadi F SIK dalam arahannya mengimbau kepada seluruh anggota Polres HSU untuk selalu waspada terhadap kondisi banjir saat ini.
“Beberapa wilayah hasil pengecekan langsung kami kini berada di beberapa lokasi yang terendam banjir antara lain pekarangan apel kami, akses jalan Mabes Polri, rumah dinas. (rumdin) asrama dan akses jalan protokol di Kabupaten Hulu Sungai Utara,” kata Kapolres AKBP Moch Isharyadi, saat memimpin unjuk rasa, Senin (3/4/2023) pagi.
Baca juga: Di Balik Kisah Hukuman ‘Maut’ Aksi Balapan Liar
“Ada yang kebanjiran akibat luapan Sungai Tabalong dan Balangan. Oleh karena itu, kita harus tetap waspada mengingat cuaca di daerah kita saat ini tidak menentu, kadang panas dan hujan. Debit air di wilayah kami akan segera surut,” jelasnya.
Lebih lanjut Kapolres HSU mengharapkan agar anggota lebih meningkatkan peran fungsional masing-masing secara proporsional, mengembangkan kemampuan untuk tidak cepat puas dengan keadaan saat ini dan selalu mengingat tugas, wewenang dan tanggung jawabnya.
“Evaluasi selama kegiatan minggu lalu, saya ucapkan terima kasih karena tidak ada pelanggaran yang dilakukan anggota Polres HSU, baik pelanggaran disiplin maupun kode etik dan harus dipertahankan,” pungkas Kapolres HSU.
Dari informasi yang didapat, meski terkena banjir saat ini untuk ruang tahanan Mapolres HSU sendiri, relatif masih aman dan masih bisa diatasi karena tempat tidur sudah dinaikkan.
Jumlah tahanan di Rutan Polri sebanyak 14 orang sedangkan yang ditahan di Rutan Kelas IIB Amuntai sebanyak 17 orang. Bahkan untuk pelayanan Polres HSU lainnya tetap berjalan seperti biasa. (Kanalkalimantan.com/dew)
Reporter : Tuhan
Editor : bie