RANTAI – Kabupaten Tapin merupakan salah satu daerah di Provinsi Kalimantan Selatan yang saat ini dipimpin oleh seorang pria kelahiran Binuang 12 Februari 1955 bernama M. Arifin. Memasuki usia 68 tahun tidak menyurutkan semangat Arifin untuk terus mengabdikan diri dan berkarya bagi masyarakat Tapin.
Kepala Seksi Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Achmad Ebet Riyadi mencatat sejumlah contoh capaian yang bisa dilihat secara kasat mata, misalnya menjadikan Rantau Baru kawasan perkantoran menjadi ruang publik yang menumbuhkan ekonomi masyarakat.
Selain itu, membangun infrastruktur pelayanan bagi masyarakat seperti mal pelayanan publik hingga rumah sakit baru yang berorientasi melayani wilayah Banua Anam di Kalimantan Selatan.
Bupati Arifin pun menjadikan Tapin sebagai kawasan penyangga pangan nasional bagi Pemerintah Pusat, salah satunya dengan membangun sentra cabai yang disebut-sebut sebagai yang terpedas di Indonesia.
“Yang paling terkenal pada masanya adalah inovasi pertanian yaitu cabai rawit. Saat ini dikenal sebagai cabai terpedas di Indonesia. Hasilnya membanggakan nama daerah dan perekonomian masyarakat desa,” kata Ebet .
Bahkan, Pemerintah Kabupaten Tapin telah resmi mendaftarkan cabai rawit Hiyung sebagai varietas tanaman khas lokal dengan nomor pendaftaran 09/PLV/2012 pada April 2012.
Laboratorium Penguji Pusat Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Kementerian Pertanian menyebutkan, cabai rawit hanya bisa tumbuh optimal di Rawa Lebak dan memiliki tingkat kepedasan hingga 94.500 ppm.
Tingkat kepedasan cabai rawit asli Tapin setara dengan 17 kali cabai biasa dan kadar capsaicin pada varietas ini mencapai 699,87-2333,05 ppm.
Cabai Hiyung juga memiliki izin edar pangan olahan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dengan nomor merek dagang (MD) 255616001074.
Sejak tahun 2019, Bupati Arifin secara rutin menyiapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk pengembangan cabai rawit hiyung dengan target perluasan tanam 25 hektar per tahun.
Memasuki satu dekade kepemimpinan, anak kedua dari enam bersaudara dari pasangan H. Arpan dan Hj. Syahriah membangun sektor pemerintahan, pertanian, kesehatan dan pendidikan yang dinilai cukup terlihat saat ini.
“Banyak penghargaan yang diraihnya, mulai dari tingkat masyarakat, menteri hingga presiden. Kita mencatat ada lima penghargaan dari Presiden RI. Selain itu, Tapin juga meraih penghargaan Adipura, WTP, SAKIP dan satu juta penghargaan lainnya,” kata Ebet.
Ikuti Berita Okezone di berita Google
(Wul)