Hampir seribu orang masuk Kalsel melalui Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, (26/4) siang. Arus balik Lebaran belum usai. Hari ini, Kamis (27/4) diperkirakan akan semakin banyak orang yang bersandar. “Besok (hari ini) kapal lain dengan kapasitas lebih besar akan tiba. Yakni 1.100 penumpang,” kata Kabid Humas dan Humas KSOP Kelas 1 Banjarmasin, Deni Hendra Mulyadi.
Kemarin hanya ada satu kapal, sedangkan hari ini akan ada dua kapal lagi. “Memang prediksi tanggal 26 dan 27 merupakan puncak arus balik lebaran,” tambah Deni. Salah satu kapal yang akan sandar adalah KM Dharma Rucita. Dari data KSOP, sebanyak 668 tiket telah terjual. KSOP memprediksi kedatangan penumpang laut masih ramai hingga 8 Mei mendatang.
Secara terpisah, Kepala Cabang PT Dharma Lautan Utama, Anton Wahyudi mengungkapkan, sekitar 800 penumpang lagi dari Surabaya akan tiba hari ini.
“Kapal besok (hari ini) lebih besar dari yang datang hari ini (kemarin),” kata Anton. Ia bersyukur perjalanan pulang pertama kemarin berjalan lancar dan tanpa kendala. “Alhamdulillah berjalan sesuai rencana. Mudah-mudahan tetap seperti ini sampai arus balik berakhir,” ujarnya.
Karena Murah
Pantauan Radar Banjarmasin kemarin, KM Dharma Kartika IX yang mengangkut 928 penumpang dari Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, tiba di Trisakti pukul 04.30 WITA.
Sore harinya, sekitar pukul 20.00 WITA, KM Niki Sae tiba membawa 50 penumpang. Saat KM Dharma Kartika IX merapat di dermaga Pelabuhan Trisakti, petugas membuka pintu keluar kapal sekitar 20 menit. Begitu dibuka, para penumpang berpencar tak sabar.
Maklum, hampir 16 jam mereka mengarungi lautan. Untungnya, selama perjalanan, kondisi cuaca sangat bersahabat. “Senang sekali. Ini pengalaman pertama saya menggunakan kapal. Mudik tahun lalu naik pesawat,” kata Alfisah, warga Sidoarjo, Jawa Timur. Alfisah pergi dengan putranya yang berusia enam tahun.
Kekhawatirannya terhadap gelombang tinggi tidak terjadi. “Hitung semua liburan melihat laut. Apalagi harganya murah, tidak seperti tiket pesawat,” kata pekerja di bidang telekomunikasi itu. Senada dengan Makmun. Warga Jember, Jawa Timur ini mengaku sangat terbantu dengan adanya harga tiket kapal yang murah. “Saya tidak mampu membeli tiket pesawat. Apalagi saya membawa istri dan dua anak saya,” ujarnya.
Lihatlah Polisi
Polres Pelabuhan Banjarmasin menangkap tiga orang yang diduga sebagai calo di kawasan Pelabuhan Trisakti, (26/4) sore. Mereka adalah YM (42), AN (42) dan AS (42). Tertangkap basah saat menawarkan tiket kapal kepada calon penumpang.
Kapolres KPL Banjarmasin Kompol Aryansyah melalui Bareskrim Iptu Bagus Syahid mengatakan, mereka ditangkap sekitar pukul 17.00 WITA. “Kami membawa mereka ke markas polisi,” katanya. Untuk dibangun dan direkam, lalu dirilis. “Targetnya bicara santai dulu. Sambil ditanya, sudah punya tiket atau belum,” lanjutnya.
Broker ini menawarkan harga tiket yang jelas lebih mahal. Mereka menjual Rp 600 ribu per lembar. Padahal harga tiket resminya hanya Rp 440 ribu, ujarnya.