BARABAI, metro7.co.id – Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) H Aulia Oktafiandi mengajak Dinas PUPR, Dinas Sosial PPKB PPPA, Dinas Perkim, BPBD dan Camat Hanntak turun langsung ke lapangan untuk mengecek langsung dampak banjir yang terjadi beberapa hari lalu , Minggu (19/3) .
Peninjauan dimulai dengan melihat kondisi jembatan di wilayah kecamatan Hanntak di Desa Bulayak, ada jembatan yang rusak bahkan ada yang hilang diterjang derasnya arus banjir di Desa Patikalain.
Bupati memerintahkan camat untuk melakukan perbaikan jembatan darurat sementara, sambil menunggu, ada beberapa jembatan yang akan diperbarui dan dibangun oleh Dinas PUPR pada tahun 2023.
Selanjutnya Bupati dan rombongan meninjau langsung kondisi rumah warga Desa Tilahan yang rusak dan hilang (hanyut) diterjang arus banjir.
Di sana Bupati Aulia memberikan bantuan berupa sembako, perlengkapan tidur dan peralatan masak.
Selain itu, ia juga menyerahkan bantuan tunai kepada dua keluarga yang rumahnya rusak dan dua keluarga yang rumahnya hanyut, masing-masing dibantu Rp. 2 juta.
Kepada Pembakal Desa Tilahan, ia berpesan agar empat KK ini diprioritaskan untuk proposal pembangunan rumah layak huni kepada dinas terkait, agar hal ini didiskusikan dengan warga dan aparat desa untuk dijadikan skala prioritas.
“Terima kasih Pak Bupati, semoga bantuan yang diberikan bermanfaat bagi kami,” ujar Bahdi, salah satu warga Tilahan yang menerima bantuan.
Kunjungan selanjutnya oleh Bupati Aulia ke daerah hilir, daerah ini mulai tergenang air yaitu di desa Masiaran dan Jaranih. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Aulia menyusuri jalan desa dengan berjalan kaki menembus banjir membagikan sembako berupa nasi bungkus.
Bupati mengungkapkan, akhir-akhir ini cuaca ekstrim, hujan setiap hari dengan intensitas cukup tinggi, tidak dapat dihindari dan sangat rawan banjir. Oleh karena itu warga diminta tetap tenang, bersabar dan terus berdoa agar terhindar dari marabahaya dan bencana.
“Kepada camat khususnya kepada para baker agar bisa mendata warganya agar setiap warga terdampak juga bisa merasakan bantuan yang diberikan Pemda Kabupaten HST,” pinta Bupati saat membagikan sembako kepada warga.
Dia juga meminta instansi terkait, baik itu Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, BPBD maupun aparat kecamatan dan desa untuk selalu memantau warga yang terdampak. Serta melibatkan aparat keamanan untuk menjaga keamanan rumah warga.
“Dengan bantuan yang kami berikan berupa sembako, semoga bisa meringankan beban mereka dan semoga warga di Desa Masiaran dan Jaranih bisa bersabar, bisa tetap semangat dan sehat dalam menghadapi cobaan,” pungkasnya.
Saat pembagian sembako kepada warga Desa Masiraan, Bupati didampingi oleh Plt Kepala Dinas Sosial PPKB PPPA Kalak BPBD, Kapolres Pandawan dan Danramil, bantuan sembako juga diserahkan Bupati untuk korban banjir Desa Jaranih pos untuk dibagikan kepada warga.