KOTABARU, metro7.co.id – Tim Pengawasan dan Evaluasi (wasev) TNI telah mengecek pelaksanaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kelumpang Hilir, Kotabaru pada Rabu (31/5). Bupati Sayad Jafar beserta Wabup Andi Rudi menyambut kepala tim Wasev, Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono, untuk mengecek langsung pelaksanaan TMMD tersebut.
Tim ini disambut dengan hangat oleh warga setempat yang memberikan mereka rangkaian bunga dan tarian. Wabup Andi Rudi mewakili Bupati Kotabaru mengapresiasi seluruh personel TNI yang terlibat dalam pelaksanaan program TMMD ke-116 di Kecamatan Kelumpang Hilir.
Ia menyatakan bahwa program TMMD ini sampai saat ini telah terimplementasi dengan baik dan sukses berkat kerjasama dan gotong royong dari semua pihak, seperti TNI-POLRI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Program ini diperkirakan akan memberikan dampak positif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kotabaru.
Setelah program ini selesai, Wabup Andi Rudi yakin akan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat hendaknya dipelihara sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara. Tujuan bersama adalah menjadikan desa-desa di Kabupaten Kotabaru semakin maju, mandiri, dan masyarakatnya makmur dan sejahtera.
Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono juga mengapresiasi Pemda Kotabaru dan semua elemen masyarakat yang mendukung penuh pelaksanaan TMMD ke-116. Kedatangan tim ini adalah untuk memastikan sejauh mana pelaksanaan TMMD dan memastikan agar pengerjaan sasaran sesuai waktu yang ditentukan. Yogo juga menekankan kepada seluruh jajaran TNI untuk terus memupuk semangat gotong royong.
“Mari pupuk dan kembangkan semangat gotong royong serta pelihara terus kemanunggalan TNI-Rakyat. Sasaran fisik dan non fisik diharapkan dapat mendorong tumbuhnya kreatifitas masyarakat menuju ke arah yang lebih baik, maju, sejahtera dan mandiri,” tutur Yogo.
Dandim Kodim 1004 Kotabaru, Letkol Inf Boni Berdian, menjelaskan bahwa sasaran fisik TMMD adalah pengerasan jalan, pelebaran jalan, dan pembuatan drainase penghubung dari Desa Pulaupanci ke Desa Pelajaubaru, Kecamatan Kelumpang Hilir. Infrastruktur jalan yang menghubungkan kedua desa tersebut saat ini kondisinya sangat buruk sehingga perlu diperbaiki guna melancarkan transportasi.
Selain itu, TMMD juga melibatkan pembangunan renovasi rumah tidak layak huni bagi masyarakat kategori tidak mampu, sehingga rumah tersebut layak untuk ditempati, serta pembangunan tempat wudhu mushola.
TMMD ke-116 berlangsung selama kurang lebih satu bulan, mulai dari tanggal 10 Mei sampai 8 Juni 2023. Ketua Tim Wasev TMMD bersama Bupati Kotabaru dan rombongan juga meninjau langsung kegiatan pengobatan masal dan pembagian sembako. ***