akarta, CNBC Indonesia– Harga emas Antam hari ini, Sabtu (18/3/2023) mencetak rekor baru. Di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung, harga emas Antam 1 gram tercatat Rp 1.088. 000 per batang. Tak tanggung-tanggung, harga emas Antam hari ini melonjak Rp. 25.000 dibandingkan hari sebelumnya.
Harga emas Antam hari ini merupakan yang tertinggi yang pernah dicatat oleh butik emas Antam. Harga hari ini bahkan jauh melampaui rekor sebelumnya.
Sebagai catatan, harga emas Antam tertinggi sebelumnya tercatat pada 7 Agustus 2020, yakni Rp. 1.065.000 per gram.
Harga emas Antam terus menanjak sejak Kamis pekan lalu. Dalam sembilan hari perdagangan terakhir, harga emas Antam melesat hingga Rp 68.000.
Sementara itu, harga pembelian kembali atau membeli kembali Emas Antam juga melonjak Rp. 25.000 dan ditetapkan sebesar Rp. 977 ribu per gram.
Harga emas Antam yang diperdagangkan bervariasi dari segi ukurannya. Untuk lebih jelasnya lihat data harga emas hari ini.
Lonjakan harga emas Antam sejalan dengan harga emas dunia yang juga berkibar. Pada penutupan perdagangan Jumat (17/3/2023), emas ditutup di level US$ 1.987,93 per troy ounce. Harga logam mulia itu terbang 3,59%.Harga tersebut merupakan yang tertinggi sejak 10 Maret 2022 atau setahun terakhir.
Selama periode ini, dunia diliputi ketidakpastian setelah meletusnya perang Rusia-Ukraina pada akhir Februari 2022.
Kenaikan 3,59% per hari Jumat lalu juga menjadi rekor tersendiri. Kenaikan sebesar 3,59% tersebut merupakan yang tertinggi sejak 24 Maret 2020 atau tiga tahun terakhir dimana pada tanggal tersebut emas terbang 3,67% sehari.
Dalam sepekan, harga emas melonjak 6,43%. Perolehan sebesar 6,43% juga merupakan rekor terbaik sejak Maret 2020 atau tiga tahun terakhir.
Pada pekan terakhir Maret 2020 (23-27 Maret 2020), harga emas terbang 8%.
Harga emas terbang pada Maret 2020 karena dunia baru saja diguncang pandemi Covid-19. Ketidakjelasan asal muasal pandemi dan cara mengatasinya membuat dunia kisruh sehingga investor pun memburu emas sebagai aset yang aman.
Lonjakan harga emas saat ini dipicu oleh krisis perbankan yang mengguncang Amerika Serikat (AS) dan Eropa.
Setelah krisis Silicon Valley Bank (SVB), Silvergate Bank, dan Signature Bank mengguncang AS, Eropa diguncang krisis Credit Suisse.
Dikhawatirkan krisis akan melebar. Status emas sebagai aset safe haven kemudian diburu sehingga harganya terus melambung tinggi.
PENELITIAN CNBC INDONESIA
[email protected]
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Berikutnya
Menjelang hari raya, harga emas Antam semakin mahal hingga mencapai Rp. 6.000/gram
(mae/mae)