Lokasi deklarasi bukan di Kandangan melainkan di Tugu Pahlawan di Desa Hamayung, Distrik Doha Utara, sekitar 90 menit berkendara dari Kandangan. Bisa dibayangkan seberapa jauh perjalanan yang telah kita tempuh untuk memperjuangkan kemenangan Pak Anies.
JAKARTA | KBA-Dukungan tak terbendung untuk Anies Baswedan menjadi Presiden. Tidak hanya di kota besar tetapi juga di pelosok daerah. Kali ini ia berasal dari Kabupaten Hulu Sungai (HSS) Kalimantan Selatan. Mereka sepakat mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta itu di Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Ketua Harian Relawan DPP Simpul, Anies National, Ferawati Makaniman kepada KBA News, Minggu, 15 Januari 2023. Ia juga berasal dari Banjarmasin, ibu kota Kalimantan Selatan. “Ibukota Kabupaten HSS adalah Kandangan yang berjarak sekitar 120 kilometer dari Ibukota Provinsi Banjarmasin yang biasanya memakan waktu sekitar 3 jam.”
“Lokasi deklarasi bukan di Kandangan tapi di Tugu Pahlawan Desa Hamayung, Distrik Doha Utara, sekitar 90 menit perjalanan dari Kandangan. Bisa dibayangkan sudah berapa jauh perjalanan yang telah kita tempuh untuk memperjuangkan kemenangan Pak Anies,” kata dia. wanita muda yang telah lama mengenakan kerudung.
Deklarasi tersebut dilakukan pada Sabtu 7 Januari 2023, sebagai tekad bulat untuk membantu Anies menang di Provinsi Kalimantan Selatan. Teks deklarasi dibacakan oleh Ketua DPD Nasional, Sobat Anis, Kabupaten HSS, Muhammad Ikhsan dan dihadiri oleh sekitar 50 relawan. Ferawati pada kesempatan itu didampingi enam temannya dari Banjarmasin.
Prestasi-Reputasi
Dalam sambutannya usai deklarasi, Ikhsan menyatakan mendukung Anies karena sudah mendengar prestasi dan reputasi Anies sejak menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Sosoknya dikenal anti korupsi, kolusi, nepotisme dan oligarki. Masyarakat HSS, meski jauh dari Jakarta, sudah mengenal Anies sebagai pejabat bersih.
“Kami mendukung Anies dengan semboyan Dukung Orang Baik untuk Indonesia yang Lebih Baik. Sayang sekali saat ini banyak sekali orang jahat yang memimpin negara sehingga hal ini mengakibatkan kesengsaraan dan penderitaan rakyat semakin parah. Harapan kita satu-satunya adalah Anies, semoga Tuhan menyelamatkan rakyat Indonesia dengan takdirnya menjadi Presiden.”
Kami hanyalah manusia biasa yang tidak memiliki apa-apa selain doa dan suara. Semoga Tuhan memberikan takdir yang baik kepada Anies untuk memimpin negara ini. “Semoga Allah merahmati kita dan memberikan kita pemimpin yang kita cintai dan dia sayangi kita yaitu Anies Baswedan,” kata Ikhsan lagi. (kba)