Banjarmasin (ANTARA) –
Komisi II DPRD Kota Banjarmasin, Kalsel menerima pengaduan dari Atlet National Paralympic Committee (NPC) kota setempat terkait anggaran bonus Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) ke-4 di Hulu Sungai Selatan tahun 2022.
Ketua Komisi II DPRD Kota Banjarmasin, Awan Subarkah, di gedung DPRD, Rabu, menyatakan pihaknya telah menerima pejabat NPC kota setempat untuk audiensi terkait APBD 2023, termasuk pembagian bonus atlet berprestasi di Peparprov HSS pada 20- 27 November 2022.
Menurutnya, ada keluhan dari pengurus NPC Pemprov DKI karena anggaran bonus untuk atlet peraih medali emas, perak, dan perunggu, belum lagi operasional organisasi, hanya Rp 1,9 miliar dalam APBD murni 2023.
Padahal mereka (NPC) mengajukan permintaan anggaran ke Pemkot Banjarmasin lebih dari Rp 6 miliar, jadi kekurangannya sekitar Rp 4 miliar, kata Awan Subarkah.
Pihaknya hari ini, kata politikus PKS itu, memfasilitasi pertemuan dengan Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kota Banjarmasin sebagai lembaga yang mengelola anggaran hibah kepada NPC kota, yakni penyelesaian masalah.
“Intinya kami di Komisi II sepakat kekurangan anggaran NPC diusulkan dalam APBD Perubahan 2023,” kata Awan Subarkah.
Ia juga meminta besaran bonus yang diterima atlet NPC disamakan dengan atlet berprestasi pada Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) 2023 di HSS, yakni untuk peraih medali emas sebesar Rp. 25 juta, perak Rp. 15 juta dan perunggu Rp. 10 juta.
“Kami setuju bahwa bonus mereka sama,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Olahraga, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Banjarmasin Roenissa mengatakan, anggaran hibah NPC Kota Banjarmasin pada APBD murni tahun 2023 sebesar Rp 1,9 miliar.
Menurutnya, semua aspirasi pengurus NPC Kota Banjarmasin yang disampaikan melalui rapat dengan DPRD kota setempat diakomodasi olehnya, untuk dilaporkan kepada atasannya.
“Memang solusinya dianggarkan dalam APBD Perubahan tahun 2023,” ujarnya.
Ia juga menyatakan, Pemkot akan memperhatikan pengaduan NPC Kota Banjarmasin, sehingga rapat pembahasan APBD Perubahan 2023 juga bisa dikawal oleh DPRD Kota Banjarmasin.
Sementara itu, Ketua NPC Kota Banjarmasin Mohd Husaini didampingi Sekretaris NPC Kota Banjarmasin Jumri mengungkapkan, pada Peparprov tahun 2022, atlet NPC Kota Banjarmasin meraih 209 medali, dan meraih juara umum.
Dengan rincian, kata Jumri, 99 medali emas, 62 medali perak, dan 48 medali perunggu.
“Kami usulkan bonus medali, yakni medali emas Rp 25 juta, medali perak Rp 15 juta, dan medali perunggu Rp 10 juta,” ujarnya.
Besaran bonus ini, kata Jumri, juga ditentukan bagi atlet peraih medali pada Poprov 2023 yang diberikan Pemkot melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Banjarmasin.
“Kita minta persamaan, jangan dibeda-bedakan, karena aturannya sama,” ujarnya.
Yang mereka keluhkan di KPU Kota Banjarmasin adalah anggaran yang diumumkan Pemkot Banjarmasin tahun ini untuk KPU Kota Banjarmasin hanya Rp 1,9 miliar.
“Ini sangat kurang, kami harap Pemkot dan DPRD bisa memperhatikan kami, itu saja,” ujarnya.