Musibah kebakaran terjadi di Desa Lumbang RT 9, Kecamatan Muara Uya, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, pada Kamis pagi, 19 September 2024. Kebakaran ini menghanguskan dua rumah warga setempat, menyebabkan kerugian material yang cukup besar.
Ketua Unit Penanggulangan Bencana Swadaya (UPBS) Haruai, Binjainuri, mengonfirmasi bahwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 Wita. Menurutnya, informasi mengenai kebakaran ini segera diterima oleh pihaknya, dan tim tanggap darurat segera bergerak menuju lokasi kejadian untuk memadamkan api.
Salah satu saksi mata, Hatnah (27), menceritakan bahwa saat kejadian, ia baru saja tiba di rumah setelah menjemput anaknya dari sekolah. Tiba-tiba ia melihat asap putih membumbung dari dapur di bagian belakang rumah. Saat itu, rumah dalam keadaan kosong karena sang pemilik sedang menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Teratau, Kecamatan Jaro. Menyadari adanya kebakaran, Hatnah langsung berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Salah satu warga yang mendengar teriakannya segera menghubungi petugas pemadam kebakaran.
Api baru dapat dipadamkan sepenuhnya sekitar pukul 10.45 Wita, dengan bantuan tim UPBS wilayah Utara, anggota TNI-Polri, warga setempat, serta relawan gabungan. Meskipun api akhirnya berhasil dikendalikan, dua rumah milik warga, yaitu Nawiah (49) dan Kasrah (70), ludes terbakar. Kedua rumah tersebut mengalami kerugian yang sama, diperkirakan mencapai Rp 200 juta per rumah, dengan total kerugian sekitar Rp 400 juta.
Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Meskipun demikian, kerugian material yang dialami kedua keluarga cukup signifikan. “Tidak ada korban jiwa, hanya saja kerugian materil diperkirakan mencapai Rp 400 juta,” tambah Binjainuri.
