Baca Berita Lainnya…
Meningkatnya permintaan parsel Lebaran selama Ramadhan 1444 H/2023 M menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang. Salah satunya dirasakan oleh toko Keisha Parcel yang berlokasi di Jl Bumi Mas Raya, Pemurus Baru Banjarmasin.
Maya Andriani, Banjarmasin | BeritaBanjarmasin.com
Owner Keisha Parcel, Dinny Indri Novianty mengatakan, pesanan parsel selama Ramadhan terus meningkat, yang semula pada awal puasa hanya puluhan pesanan kini sudah melebihi ribuan.
“Pesanan parsel membludak di minggu kedua Ramadan, hingga ribuan pesanan per hari,” ujarnya.
Dinny mengungkapkan pelanggan di toko ini tidak hanya berasal dari dalam kota tetapi juga luar kota hingga Palangkaraya, Provinsi Kalimantan Tengah dan Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur. Menerima pesanan baik dalam bentuk grosir maupun eceran.
Berbagai macam parsel dijual di toko ini. Seperti paket makanan, snack, barang pecah belah dan ember muslim yang sedang trend saat ini dan berbagai barang unik lainnya.
“Yang terbaru adalah ember muslimah, baru kami buat tahun ini. Dulu bentuknya bisa hampers atau parsel berdiri sendiri, sekarang didesain lebih unik,” jelasnya.
Menurutnya, bisnis ini sudah dilirik sejak tujuh tahun lalu karena sesuai dengan pangsa pasar yang ramai dan sesuai momen seperti Ramadhan tahun ini.
Ia sendiri memulai bisnis ini dari bawah meski tidak mudah dan membutuhkan proses yang panjang, namun ia terus berkomitmen menjalankan bisnis ini hingga mampu menghasilkan omzet hingga ratusan juta rupiah.
Bahkan kini, Dinny juga telah merekrut puluhan karyawan di toko tersebut untuk membantunya dan membuka cabang di daerah lain.
Dinny tak memungkiri di momen Ramadhan seperti ini banyak orang yang membuka usaha serupa seperti dirinya. Namun ia tidak mempermasalahkan hal tersebut dan menggunakannya sebagai motivasi untuk meningkatkan kualitas parselnya. Karena dia percaya bahwa setiap rezeki sudah diatur oleh Sang Pencipta.
Ia juga memiliki prinsip menjunjung tinggi kepercayaan pelanggan dengan meningkatkan kualitas dan pelayanan yang baik kepada pelanggan pelanggan.
Selain itu, dalam dua tahun terakhir ia juga mulai menggunakan media sosial untuk memperluas jaringannya dan mencakup reseller serta menjangkau pelanggan.
“Alhamdulillah respon melalui media sosial sangat luar biasa, karena kami juga mengikuti perkembangan zaman,” ucapnya.
Setiap tahun, katanya, yang paling banyak dipesan adalah paket barang pecah belah. Di toko ini dijual mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 5 jutaan. Kemudian paket sembako mulai dari Rp 75.000. Lalu snack parcel mulai Rp 100.000 – 3 juta dan kue kering mulai Rp 250.000.
Sedangkan yang sedang trend saat ini adalah Muslim Bucket berupa buket bunga namun isinya paket muslim seperti sajadah, mukena, sarung hijab mulai dari Rp 120.000.
Menurut Dinny, setiap tahun penjualan parsel di tokonya selalu melebihi target dan pada 2022 sudah terjual sebanyak 5 ribu parsel.
“Lebaran tahun ini kami targetkan 7.000-10.000 parsel terjual. Mudah-mudahan bisa,” ujarnya. (maya/sip)