BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU – Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf atau akrab disapa Habib Syech hadir memberikan tauziah di halaman Kantor Bupati Tapin untuk mengisi momen HUT ke-57 Kabupaten Tapin, Minggu (11/04/2022) sekitar pukul 20.00 WITA.
Berdasarkan pantauan Banjarmasinpost.co.id, ribuan orang memadati Pekarangan Apel Bupati Tapin di sepanjang jalan di Kawasan Rantau Baru, Desa Rantau Kiwa, Kecamatan Tapin Utara, Kabupaten Tapin.
Kedatangan Habib Syech yang diterima langsung oleh Bupati Tapin, HM Arifin Arpan didampingi para ulama dan tokoh agama, disambut suka cita dan antusias oleh masyarakat Kabupaten Tapin.
Seorang Jemaah, Fauziah saat ditemui di Kawasan Rantau Baru mengaku senang bisa mendengarkan tauziah langsung bersama Habib Syech.
“Beliau Habib yang sangat terkenal dan sangat dikagumi banyak orang termasuk saya,” jelasnya, Senin (12/5/2022).
Baca juga: Puncak HUT ke-72 Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Berkunjung ke Habib Syech
Baca juga: Ribuan Jamaah Menghadiri Salawat Bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Kota Kandangan
Fauziah mengatakan, informasi terkait kedatangan Habib Syech memang ramai dibicarakan masyarakat.
“Sejak pertama kali mendengar informasi akan ke Tapin, kami sekeluarga sudah berniat untuk hadir,” jelasnya.
Fauziah mengatakan, selain bisa mendengarkan tauziah secara langsung, pihaknya juga mengapresiasi panitia serta aparat keamanan dan relawan yang sangat sigap.
“Alhamdulillah semua berjalan dengan aman, tertib dan lancar. Kami sebagai masyarakat merasa tenang dan sejuk mengikuti Tauziah dari Habib kami ini,” jelasnya.
Ia pun berharap karena antusiasme masyarakat yang tinggi dengan kedatangan Habib Syech, ia bisa kembali ke Tapin pada event-event besar lainnya.
Hingga akhirnya pelaksanaan kegiatan Tapin Bershalawat bersama Habib Syech berjalan dengan aman, tertib dan lancar.
Tak hanya itu, para pedagang kaki lima di sepanjang bahu jalan menuju halaman Kantor Bupati Tapin juga meraup untung puluhan kali lipat.
Baca juga: Habib Syech kembali menggemakan Selawat di Batola
Penjual Pentol, Yanto, mengaku harus bolak-balik mengambil bahan sebanyak tiga kali.
“Alhamdulillah membawa berkah dan manfaat,” jelasnya.
Diakui Yanto, sejak kemarin sore hingga pukul 00.00 WITA, total pemasukan sekitar Rp. 5 juta.
“Biasanya tidak sampai sejuta. Apalagi tadi malam, sampai 5 juta,” ujarnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene)