Suasana Atrium 2 Duta Mall Banjarmasin berlangsung meriah, Sabtu (23/9) malam. Diva papan atas Tanah Air, Astrid tampil di acara launching BRI Duta Vaganza. Membawakan sejumlah single hitsnya, Astrid disambut hangat pengunjung mall terbesar di Kalimantan Selatan itu.
“Akhirnya saya ke Banjarmasin lagi, mungkin sebulan sekali saya ke Banjarmasin. Terima kasih Duta Mall, BRI dan masyarakat Banjarmasin, kata Astrid.
“Lagu-lagu saya sudah berumur belasan tahun, tapi masih banyak yang hafal. “Terima kasih banyak semuanya, ayo bernyanyi bersama,” lanjut Astrid disambut tepuk tangan pengunjung Duta Mall.
Kehadiran Astrid semakin memeriahkan acara launching BRI Duta Vaganza. Pengundian berhadiah yang diadakan Duta Mall Banjarmasin dan BRI dibuka resmi oleh Novian Supriatno, CEO BRI Banjarmasin dan General Manager Duta Mall Banjarmasin, Tumpal Silalahi, dan Sarjono, Direktur PT Tata Optima Properti. Hadir pula Asisten Pemerintahan Kota Banjarmasin, Machli Riadi mewakili Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina. Serta, Direktur Radar Banjarmasin, H Suriansyah Achmad.
“Dengan diluncurkannya BRI Duta Vaganza ini, kami ingin mengedukasi masyarakat untuk menggunakan transaksi nontunai. Sekaligus, bersama Duta Mall Banjarmasin, kami mendorong percepatan perekonomian di Kalimantan Selatan,” kata Novian.
Novian menambahkan, program BRI Duta Vaganza bertabur hadiah dengan total nilai Rp 1 miliar. “Hadiah utamanya adalah dua buah mobil New Suzuki Grand Vitara. “Juga hadiah lainnya seperti sepeda motor, peralatan elektronik, voucher dan lain-lain,” ujarnya.
Undian BRI Duta Vaganza diundi setiap triwulan untuk tahun berikutnya. Yakni pada bulan Desember 2023, Maret, Juni, dan September 2024. Pengundian hadiah utama pada bulan September 2024, tambahnya.
Program BRI Duta Vaganza diapresiasi Pemerintah Kota Banjarmasin. “Program ini sesuai dengan konsep kolaborasi pentahelix yang ditekankan oleh Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina. Harapannya, program ini dapat semakin mendorong pertumbuhan perekonomian di Kota Banjarmasin dan Kalimantan Selatan pada umumnya,” kata Machli.