ICCN Gelar Festival di Banjarmasin untuk Merayakan Simpul Jaringan di 260 Daerah
Indonesia Creative Cities Network (ICCN) sebagai inisiatif jaringan lintas pemangku kepentingan dalam bidang Ekonomi Kreatif Hexa Helix, yang terdiri dari akademisi, UMKM, komunitas, pemerintah daerah dan pusat, media, serta agregator di lebih dari 260 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia, kembali mengadakan acara tahunan yang dikenal sebagai Indonesia Creative Cities Festival (ICCF).
Tahun ini, Banjarmasin dipilih sebagai tuan rumah ICCF 2023 yang mengusung tema “Cangkurah Kayuh Baimbai”. Tema ini didasarkan pada filosofi budaya Banjar, di mana “Kayuh” bermakna mendayung, dan “Baimbai” bermakna bersama. Dalam konteks ini, tema tersebut menggambarkan semangat kebersamaan dan solidaritas yang terus dijunjung tinggi oleh jaringan ini dalam mencapai tujuan bersama.
Dalam perjalanannya sejak tahun 2015, ICCN telah berhasil membangun jejaring, berkreasi, dan memberikan dampak positif yang signifikan. Hal ini telah memberikan pengalaman berharga bagi semua anggota dan jaringannya untuk tumbuh bersama, saling melengkapi, saling menghargai, dan selalu belajar demi kemajuan komunitas, menjadi agen perubahan, dan menjadi pemimpin.
Festival ini diadakan dengan tujuan untuk memperkuat kolaborasi antar anggota jaringan ICCN dan juga sebagai ajang untuk memperlihatkan kreativitas dan potensi ekonomi kreatif dari masing-masing daerah. Di Festival ini, akan ada berbagai kegiatan menarik seperti pameran seni, pertunjukan musik dan tari, seminar, serta workshop yang melibatkan partisipasi aktif dari para pelaku ekonomi kreatif di seluruh Indonesia.
Acara ini bukan hanya sekedar menjadi wadah bagi anggota jaringan ICCN untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan, tetapi juga sebagai momen untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat umum tentang pentingnya ekonomi kreatif sebagai salah satu sektor yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja.
FAQ
Q: Apa itu ICCN?
A: ICCN adalah Indonesia Creative Cities Network, sebuah jaringan lintas pemangku kepentingan dalam bidang Ekonomi Kreatif Hexa Helix yang terdiri dari akademisi, UMKM, komunitas, pemerintah daerah dan pusat, media, serta agregator di lebih dari 260 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.
Q: Apa tujuan ICCF?
A: Tujuan ICCF adalah untuk memperkuat kolaborasi antar anggota jaringan ICCN dan memperlihatkan kreativitas serta potensi ekonomi kreatif dari masing-masing daerah.
Q: Apa kegiatan yang akan dilakukan dalam ICCF?
A: ICCF akan menyelenggarakan berbagai kegiatan menarik seperti pameran seni, pertunjukan musik dan tari, seminar, serta workshop yang melibatkan partisipasi aktif dari para pelaku ekonomi kreatif di seluruh Indonesia.
Q: Kenapa Banjarmasin dipilih sebagai tuan rumah ICCF 2023?
A: Banjarmasin dipilih sebagai tuan rumah ICCF 2023 karena kota ini memiliki potensi dan kekayaan budaya yang luar biasa serta telah mengembangkan ekonomi kreatif dengan baik.
Q: Apa manfaat dari ICCF bagi masyarakat umum?
A: ICCF dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat umum tentang pentingnya ekonomi kreatif sebagai salah satu sektor yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja.
Dengan adanya ICCF, diharapkan kolaborasi dan pertumbuhan ekonomi kreatif di seluruh Indonesia dapat semakin berkembang. Melalui kegiatan ini, diharapkan juga masyarakat dapat semakin mengapresiasi dan mendukung produk dan karya kreatif yang dihasilkan oleh para pelaku ekonomi kreatif di Indonesia.