Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan sekolah akan melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) pada 4-7 Oktober. Kebijakan ini diterapkan karena adanya kabut asap.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Nuryadi mengatakan, surat keputusan sekolah untuk melaksanakan PJJ sudah terbit hari ini (3/10). Hal ini agar seluruh sekolah yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin dapat melaksanakannya.
Nuryadi mengatakan, surat tersebut ditujukan kepada kepala sekolah mulai tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP. Surat tersebut dikeluarkan mengingat udara di Kota Banjarmasin tidak sehat akibat kabut asap yang semakin pekat yang melanda wilayah tersebut. Kebakaran hutan dan lahan pada musim kemarau Kota Banjarmasin juga turut merasakan dampaknya, kata Nuryadi seperti dilansir Antara. Di antara.
Menurutnya, kondisi tersebut semakin berdampak pada kesehatan tenaga pengajar dan siswa. Data Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin menunjukkan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) semakin meningkat. Data yang disampaikan Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin saat ini ada lebih dari 6.000 kasus ISPA, kata Nuryadi.
Menurut Nuryadi, mengacu pada data tersebut, untuk menentukan langkah-langkah mengurangi peningkatan penyakit ISPA, diputuskan untuk melaksanakan PJJ sekolah. Dalam pelaksanaan PJJ, satuan pendidikan terus memantau kesehatan dan kemajuan pembelajaran siswa serta menghimbau siswa untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah.
Namun bagi para pendidik dan tenaga kependidikan, lanjut Nuryadi, tetap bersekolah dengan memperhatikan kesehatan untuk terus memantau dan memberikan bimbingan PJJ kepada siswa.
“Setelah tanggal 7 Oktober, Dinas Pendidikan Banjarmasin akan melakukan evaluasi dan berkoordinasi dengan pihak lain untuk menentukan kebijakan selanjutnya,” jelas Nuryadi. Kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan Selatan semakin meluas. Daerah yang mengalami kebakaran hutan dan lahan cukup parah terdapat di wilayah sekitar Kota Banjarmasin, seperti Kabupaten Barito Kuala, Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru, dan Kabupaten Tanah Laut.
