NASIONAL,www.wowbabel.com – Ratusan jemaah umroh asal Indonesia terlantar di Arab Saudi. Diduga mereka adalah korban penipuan sebuah travel umroh.
Hal ini terungkap setelah Subdit Keamanan Negara Ditreskrimum Polda Metro Jaya menerima laporan dari Kementerian Agama (Kemenag) terkait adanya jamaah umrah yang tidak bisa pulang ke Indonesia.
“Jadi korban ini mengadu ke Konjen (Konsulat Jenderal) di Arab Saudi, aduan itu kemudian disampaikan ke Kemenag dan akhirnya sampai ke kita,” ungkap Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi dalam keterangan tertulis, Selasa 28 Maret 2023.
“Jumlah korban sejauh ini dari data yang kita dapat ada sekitar ratusan orang,” imbuh Kombes Pol Hengki Haryadi.
Namun menurut Kombes Pol Hengki Haryadi, pihaknya belum bisa merinci dengan detail jumlah jemaah yang terlantar tersebut. Mereka diduga tertipu oleh travel umroh atas nama PT Naila Safaah Wisata Mandiri (NSWM).
Sampai saat ini baru terdata ada 64 korban yang belum bisa pulang.
Diungkapkan Hengki pada tanggal 18 September 2022 sekira pukul 17.50 waktu Arab Saudi, 64 jemaah dijadwalkan akan pulang ke Indonesia. Namun pada pukul 15.00 mereka batal dipulangkan lantaran visa bermasalah dan dibawa ke salah satu hotel menginap selama tiga hari.
“Setelahnya, mereka kembali dipindahkan ke hotel lainnya sampai waktu pemulangan pada 29 September 2022,” ucapnya.
Saat ini dua orang dari pihak travel umrah disebut sudah diamankan pihak kepolisian untuk didalami lebih jauh lagi terkait kasusnya.
Polisi mengenai Pasal 126 jo Pasal 119 UU RI No 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggara Ibadah Haji dan Umrah sebagaimana diubah dalam Pasal 126 UU RI No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.(*)