JATENGPOS.CO.ID, MACCA — Selama menunaikan ibadah haji ke Mekkah, jemaah Indonesia mendapatkan bus gratis untuk shalat lima waktu ke Masjidil Haram dan kembali ke hotel (PP). Il
Bejan Syahidan, reporter Jateng Post dari Makkah Almukaromah, melaporkan bahwa bus gratis itu disiapkan oleh Pemerintah Arab Saudi dan Kementerian Agama RI, mengingat hotel-hotel tempat menginap jemaah haji kebanyakan jauh dari Masjid Agung. Masjid. Terdekat berjarak sekitar 2 KM, dan terjauh hingga 6 km.
Bus gratis tersebut dikenal dengan nama bus sholawat. Karena bentuk jamak dari doa adalah doa, bus itu disebut bus doa. Karena fungsinya untuk menemani jemaah saat sholat di Masjid Agung.
Bus Šolavat beroperasi 24 jam siang dan malam. Berjalan kaki dari Terminal Jiad dekat Masjidil Haram, berhenti di hotel tempat jamaah menginap. Jadi jemaah tidak boleh pergi ke masjid dengan taksi atau menyewa mobil.
Bus Šolavat berwarna hijau. Diberi stiker besar dengan tulisan Indonesia di kanan-kiri badan pesawat dan belakang. Bagi jamaah yang menginap di kawasan Misfalah, badan bus diberikan nomor badan 11.
Penulis yang menginap di Rose Garden Hotel di kawasan Misfalaha juga setiap hari menaiki bus sholawat ini. Dibutuhkan hanya 20 menit dari hotel ke Masjidil Haram. Kemudian keluar di Terminal Jiad (Locust Tower zam-zam). Kemudian jalan kaki ke Masjidil Haram sekitar 400 meter.
Direktur Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Penyelenggaraan Haji (Ditjen PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Subhan Cholid menjelaskan, sekitar 19.000 bus telah disiapkan. Pada tahap awal, 25 bus diturunkan. Nantinya, menjelang puncak ibadah haji, 19.000 bus akan dikerahkan untuk melayani 230.000 jemaah haji Indonesia.
Menurutnya, ada tiga bus yang melayani jemaah haji Indonesia di Arab Saudi. Ini termasuk bus antarkota, bus doa dan bus lokal.
Bus antarkota adalah angkutan jamaah haji antar kota-kota haji dengan rute Bandara Madinah ke Madinah, Madinah ke Mekkah, Mekah ke Jeddah, Mekah ke Madinah dan Madinah ke Bandara Madinah (Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz/AMAA).
Bus Šolavat adalah layanan untuk mengantar jamaah menunaikan sholat lima waktu ke Masjid Agung atau untuk mengantar jamaah dari Masjid Agung menuju penginapan.
Bus Masyair mengangkut jemaah haji dengan rute dari Makkah ke Arefa, Arafah ke Muzdalifah, Muzdalifah ke Mina, dan Mina ke Makkah.
Kepala Pelayanan Kedatangan dan Kepulangan PPIH Daker Mekkah, Edayanti Dasril menambahkan, bus salat ini nantinya akan melewati lima jalur yang sejalan dengan kawasan Hotel Jemaah Haji 2023.
Selain itu, memiliki tiga terminal yaitu Syib Amir, Bab Ali dan Jiad.
Dia menjelaskan bus rute pertama adalah Mahbas Jin – Bab Ali, rute kedua Syisyah – Syib Amir, rute ketiga Raudhah – Syib Amir, rute keempat Jarwal – Syib Amir, dan rute kelima Misfalah – Jiad.
Hanya jemaah haji Indonesia yang memiliki layanan bus gratis. Negara-negara lain pergi dan kembali ke masjid secara mandiri.