Warga Banjarmasin sulit membedakan juru parkir resmi (jukir) dengan yang liar. Pasalnya, kedua pelaku parkir tersebut banyak yang tidak memiliki identitas resmi, seperti bercengkrama misalnya.
Sehingga menjadi wajar, orang bingung tidak bisa membedakan keduanya.
Pemerintah Kota Banjarmasin pernah membuat atribut standar seperti rumbi biru muda. Namun hal tersebut tidak dilanjutkan, sehingga implementasi penggunaan atribut asinkron masih menggunakan selain warna biru yaitu hijau dan jingga.
“Setiap saya parkir di kawasan Pasar Lima, ada pegawai yang menggosip tapi ada juga yang tidak. Jangan bingung jukir atau tidak,” ujar Mahmudah, warga Belitung Utara.
Lanjutnya, ada juga tingkah laku seorang jukir yang sama sekali tidak menunjukkan dirinya seorang jukir. “Tidak ada pemerataan parkir, tapi ketika mau berangkat, Nodong minta biaya parkir. Saya bertanya dalam hati, ini jukir atau apa,” keluhnya.
Kepala UPT Parkir Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, Umar mengakui memang banyak petugas parkir yang tidak disiplin dalam menggunakan atribut parkir.
Saat bertemu, alasannya beragam. Ada yang hilang, ada yang rusak dan jukirnya sering diganti, sehingga atributnya tidak diperhatikan.
“Tiap hari patroli, tiap hari juga ketemu jukir ilegal. Kami hanya menegurnya,” ujarnya.
Umar mengaku pihaknya belum bisa mengambil tindakan lebih lanjut terkait atribut parkir tersebut. Karena itu diperlukan payung hukum, agar standar atribut dapat ditetapkan dan harus dilaksanakan oleh pengelola parkir.
Payung hukum masih menjadi wacana partainya. Dia berharap ini mendapat persetujuan dan menjadi produk hukum Perwali, misalnya.
“Kami berharap ada payung hukumnya, sehingga mudah untuk mengambil tindakan,” katanya.
Yang paling dikeluhkan masyarakat adalah jukir liar yang memungut retribusi parkir. Dishub juga melakukan razia jukir ilegal karena mengumpulkannya di tempat parkir yang tidak berizin.
Ia kerap menjumpai pesulap liar di berbagai gerai ritel di Banjarmasin. Misalnya ritel Alfa Mart dan Indomaret. Kedua gerai retail ini tidak memungut biaya parkir. Namun, sering digunakan oleh oknum yang memungut biaya parkir di tempat parkir retail.
