BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN – Kabupaten Kalumpang mengajukan 21 usulan pembangunan pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kabupaten, Rabu (11/1/2023).
Kegiatan di Aula Kantor Kecamatan Kalumpang dibuka oleh Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), H Achmad Fikry.
Mendampinginya Sekda HSS H Muhammad Noor dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Daerah HM Saputra.
Kegiatan musrenbang tersebut mengawali penyusunan Rencana Kerja Tahun 2024.
Baca juga: Kota Ghaib Saranjana Kotabaru Viral Lagi, Ifan Seventeen dan Tantri Syok Kotak Ribuan Penonton Menghilang
Baca juga: Terlibat Syuting Film Saranjana Kota Gaib, YouTuber Kalsel Ungkap Keseruannya
Baca juga: Viral Penampakan Kota Gaib Saranjana Kotabaru di Pos Dokter, Dosen ULM Teliti
Camat Kalumpang Wahyudi Noor mengatakan, sebelumnya digelar musyawarah untuk mendengarkan usulan dari beberapa desa di kecamatan yang berbatasan dengan Kecamatan Margasari, Kabupaten Tapin.
Dari hasil musyawarah tersebut, terdapat 68 usulan dari berbagai desa dan juga di tingkat kecamatan.
Rinciannya, 43 proposal di bidang infrastruktur, 15 proposal di bidang ekonomi, dan 10 proposal di bidang sosial budaya.
Selanjutnya disepakati menjadi 21 usulan prioritas, setelah dilakukan pra musrenbang.
Baca juga: Kebakaran menghanguskan rumah dan warung di Anangi, Kalimantan Selatan, bocah terselamatkan
Baca juga: Dukung Haul Abah Guru Berkumpul, Warga Kuringkit Tala Pasok Kayu Bakar Sebanyak Ini
Baca juga: Dari enam pelaku prostitusi online, Satpol PP Banjarbaru mendata dua perempuan yang masih di bawah umur
“Kami berharap apa yang kami usulkan menjadi bahan penyusunan RKPD 2024 mendatang. Dapat diakomodir oleh SKPD terkait sesuai dengan ketentuan dan kemampuan keuangan daerah,” kata Camat Wahyudi.
Ia pun mengakui, pembangunan di Kabupaten Kalumpang memberikan dampak yang besar bagi masyarakat.
“Baik pembangunan fisik maupun non fisik,” katanya.
Sebelumnya, Musrenbang pertama digelar di Kecamatan SIMpur dengan 33 usulan masyarakat.
Baca juga: Larang Lato-lato di Sekolah, Ini Penjelasan Kepala Dinas Pendidikan Banjarmasin
Baca juga: Melansir penipuan jual beli online, dua orang HSU menjalani proses hukum di Mapolres Banjarbaru
Baca juga: Tangkap Dua Pencuri di Banjarbaru, Kapolsek Cempaka Sebut Aksi Pelaku di 9 Lokasi
Sementara itu, Bupati HSS H Achmad Fikry berharap usulan yang diajukan lebih fokus pada kesejahteraan rakyat.
“Kita harus fokus bagaimana mengatasi kemiskinan. Singkirkan rakyat dulu, baru bicara pengentasan terkait infrastruktur,” ujarnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Hanani)