BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN – Jumlah dokter spesialis di Indonesia saat ini sedang mengalami krisis.
Begitu pula yang terjadi di rumah sakit di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), khususnya RS Brigjen H Hasan Basry.
Hal itu diungkapkan Humas RS Brigjen H Hasan Basry, Mahdian Noor.
Dikatakannya, kondisi yang terjadi di RS Hasan Basry Kandangan memang tidak jauh berbeda dengan RS lainnya.
Baca juga: Lowongan Formasi Dokter Spesialis PPPK Kalsel Sepi Pelamar, BKD Ungkap Ini Penyebabnya
Baca juga: RS Daha Sejahtera Terima Tambahan Ahli Anestesi
Baca juga: RSUD H Damanhuri Kota Barabai Kini Memiliki Dokter Spesialis Paru Berstatus PNS
Namun, pihak rumah sakit terus berupaya untuk terus melengkapi kecukupan dokter spesialis.
“Untungnya kondisi di rumah sakit kami tidak separah di beberapa rumah sakit lain,” ujar Mahdian Noor, Kamis (15/12/2022).
Di RS Hasan Basry ketersediaan dokter spesialis cukup lengkap, hanya ada beberapa dokter spesialis yang sangat langka yang saat ini belum mereka miliki.
Contohnya termasuk. ahli urologi, ahli bedah saraf, ahli mikrobiologi, spesialis darurat, ahli onkologi radiasi dan spesialis forensik.
Untuk mengantisipasi kekurangan dokter, pihaknya terus berupaya melengkapi beberapa dokter spesialis yang masih belum tersedia dengan membuka lowongan CPNS dan P3K.
Namun, diakuinya sangat sulit menemukan dokter spesialis yang berminat mendaftar.
Selain upaya tersebut, pihaknya juga berupaya mendidik beberapa dokter umum di RS Brigjen H Hasan Basry untuk menempuh pendidikan spesialis.
“Saat ini ada empat dokter kami yang sedang menjalani pendidikan dokter spesialis dan dua dokter yang dalam tahap seleksi masuk pendidikan dokter spesialis,” ujarnya.
Spesialis yang paling langka adalah ahli bedah saraf, ahli mikrobiologi, spesialis darurat, ahli onkologi radiasi, dan spesialis forensik.
Selain itu, karena RS Brigjen H Hasan Basry Kandangan merupakan RS rujukan daerah Banua Enam, pihaknya juga sangat membutuhkan dokter subspesialis untuk menunjang pelayanan yang komprehensif. Terutama yang berkaitan dengan pelayanan kanker.