MACCA – Tindakan tegas telah diambil oleh Penyelenggara Layanan haji (PPIH) terhadap supir bus sholawat yang membuat jamaah tidak nyaman karena pelayanan yang diberikan. Sejumlah sopir dipulangkan ke perusahaan karena terbukti mengangkut jemaah haji dari negara lain.
“Ada keluhan dari jemaah haji yang merasa tidak nyaman karena sopirnya mengangkut jemaah dari negara lain, sehingga mereka merasa tidak nyaman. Kami punya bukti fotonya. Keluhan tersebut akan kami tangani melalui proses BAP,” ujar Kepala Dinas Perhubungan PPIH . Arab Saudi Daker Makkah, Asep Subhana, Minggu (18/6/2023).
Asep mengatakan, secara fisik jemaah Indonesia lebih kecil dan ada orang tua yang jika harus bersaing dengan jemaah dari negara lain pasti akan kalah. Daker Makkah memperingatkan pengemudi yang melakukan tindakan ini.
Namun, sopir bus sholawat khusus jemaah haji Indonesia masih tetap mengantar jemaah mancanegara. Seiring berjalannya waktu, jemaah asing yang diangkut semakin banyak. Oleh karena itu, PPIH Daker Makkah memberikan teguran keras kepada perusahaan jasa bus tersebut.
PPIH juga tidak mau lagi menggunakan jasa oknum driver tersebut karena dianggap tidak kredibel. “Ada bukti foto dan banyak jemaah Turki yang diangkut dengan bus, maka kami mengambil langkah tegas, supir kami kembalikan ke perusahaan bus, tolong layani jemaah lain, tapi untuk jemaah Indonesia, kami tidak mau pakai lagi. ,” dia berkata.
Kondisi ini berbeda dengan bus salat yang melintasi jalur Jamarat – Mahbas Jin – Bab Ali yang bisa digunakan jamaah dari seluruh dunia secara gratis. Rute tersebut, lanjut Asep, merupakan rute internasional yang dikelola langsung oleh otoritas Arab Saudi.
Ikuti berita Okezone di Berita Google
Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.