Samarinda, IDN Times – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor sangat mendukung dan mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Paser dan Balangan yang telah menandatangani kerjasama antar daerah (MoU).
Menurutnya, kerjasama Kabupaten Paser dengan Kabupaten Balangan di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) merupakan hal yang sangat positif bagi daerah dan masyarakatnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Bupati (Bupati Paser Dr Fahmi Fadli) serta Bupati Balangan (Bupati Abdul Hadi) yang telah bekerja sama, insyaallah pasti bermanfaat,” ujar Isran Noor usai menyaksikan penandatanganan MoU di Balai Pertemuan Awa Mangkuruku Tanah Grogot Kabupaten Paser. Instagram Pemprov Kaltim.
1. Keterbatasan sumber daya yang dimiliki oleh daerah
Nomor satu Benua Etam Hal ini diakui bahwa keterbatasan sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing daerah tidak menutup kemungkinan menghambat terselenggaranya pemerintahan di daerah.
Karena itu, kata dia, setiap kepala daerah dituntut lebih proaktif dan inovatif mengatasi keterbatasannya dalam mengembangkan dan mengoptimalkan potensi daerahnya.
Selain itu, lanjutnya, undang-undang tersebut juga mengamanatkan pemerintah daerah untuk melakukan kerjasama berdasarkan pertimbangan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik serta saling menguntungkan.
Baca Juga: Jembatan Mahakam Samarinda Kembali Ditabrak Tongkang Batubara
2. Kerjasama antar daerah untuk pembangunan infrastruktur dan penanggulangan bencana
Berbagai hal menurutnya dapat dilakukan kerjasama antar daerah, mulai dari peningkatan dan pembangunan infrastruktur serta peningkatan mitigasi bencana.
“Intinya, kerja sama antar daerah adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Juga mengembangkan promosi perdagangan dan UKM, budaya, pariwisata dan ekonomi kreatif, ketahanan pangan, pertanian dan perikanan.
“Paser dan Balangan kan bersebelahan. Enaknya kerja sama, saling support,” ujarnya.
3. Kerjasama antar daerah harus dimungkinkan
Baginya, kerja sama antardaerah harus dilakukan, agar apa yang tidak dimiliki Paser bisa didatangkan dari Balangan, begitu juga sebaliknya.
“Apa saja yang dimiliki Paser bisa dikirim ke Balangan. Artinya saling membutuhkan dan saling mencukupi,” harapnya.
Selain itu, kerjasama peningkatan kualitas sumber daya manusia seperti pembangunan pendidikan, kesehatan, penguatan komunikasi dan informasi, termasuk lingkungan hidup dan kehutanan.
“Semoga kerjasama ini mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerahnya masing-masing,” ujar Ketua Perhimpunan Pemerintah Provinsi Indonesia itu.
Baca Juga: Mobil dan Sopir Terjun Bebas ke Laut Ruko Bandar Balikpapan