Kesultanan Berikut Yang Ada Di Kalimantan Timur Adalah
Kalimantan Timur adalah provinsi di Indonesia yang memiliki sejarah panjang sebagai pusat kerajaan tradisional. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, banyak kerajaan tersebut runtuh dan hanya meninggalkan sejumlah kecil sisa-sisa arkeologi. Meskipun demikian, beberapa kesultanan masih lestari hingga sekarang. Inilah kesultanan berikut yang ada di Kalimantan Timur.
Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura
Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura adalah salah satu kesultanan tertua di Indonesia dan yang menjadi cikal bakal serta pusat kepemimpinan yang akan menghasilkan beberapa dinasti kuat lainnya di Kalimantan Timur. Berdasarkan penelitian dari kalangan sejarawan, Kesultanan Kutai sudah ada sejak abad ke-4. Raja pertamanya bernama Kudungga. Di era modern, nama kesultanan ini kembali digunakan oleh Pemerintah Kutai Kartanegara sebagai nama kabupaten setempat.
Kesultanan Bulungan
Kesultanan Bulungan didirikan pada tahun 1738 oleh seorang pangeran Melayu yang bernama Abdul Jalilul Akbar. Pangeran tersebut menduduki wilayah Kayan Hilir dan sekitarnya yang dikenal dengan nama Bumi Dahingang. Ketika kedudukannya sebagai penguasa wilayah tersebut semakin mapan, pangeran tersebut menyatakan daerahnya sebagai kesultanan.
Kesultanan Berau
Kesultanan Berau didirikan pada tahun 1225 oleh seorang raja yang bernama Raja Ulu. Kesultanan ini berhubungan erat dengan Kerajaan Sambas dan Kesultanan Tanjungpura pada masa lampau, dan hidup berdampingan dengan Kerajaan Kutai. Tetapi karena surat-surat yang dapat membuktikan sejarah kesultanan ini telah hilang, maka semakin sedikitlah informasi tentang Kesultanan Berau yang tersedia.
Kesultanan Banjar
Kesultanan Banjar didirikan pada tahun 1526 oleh seorang pemimpin bernama Suriansyah. Kesultanan ini berlokasi di wilayah dataran tinggi Kalimantan Selatan. Kedudukan Kesultanan Banjar sebagai kekuatan besar di Kalimantan Selatan terutama terlihat pada masa keemasannya di bawah pemerintahan Sultan Muhammad Seman Alamsyah. Sejarah Kesultanan Banjar banyak dipelajari oleh peneliti sejarah dan arkeologi karena terdapat banyak peninggalan yang dapat ditemukan yang terkait dengan kesultanan ini.
Kesultanan Tanjungpura
Kesultanan Tanjungpura didirikan pada tahun 1595 oleh raja Ratu Agung Hanyakrakusuma di Kotawaringin. Kesultanan ini menjadi pusat kekuatan yang penting di Kalimantan Tengah dan memiliki wilayah kekuasaan yang cukup luas, meliputi Kotawaringin, Sampit, dan wilayah pedalaman Kalimantan Tengah.
FAQs
1. Apa itu kesultanan?
Kesultanan adalah bentuk pemerintahan tradisional dari beberapa negara di Asia dan Afrika dimana raja atau sultan memimpin suatu wilayah dengan menggunakan kekuasaan turun-temurun.
2. Berapa kesultanan yang masih lestari di Kalimantan Timur?
Saat ini, terdapat lima kesultanan yang masih lestari di Kalimantan Timur, yaitu Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura, Kesultanan Bulungan, Kesultanan Berau, Kesultanan Banjar, dan Kesultanan Tanjungpura.
3. Apa yang menjadi cikal bakal kesultanan di Kalimantan Timur?
Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura menjadi cikal bakal kesultanan di Kalimantan Timur dan juga pusat kepemimpinan yang menghasilkan beberapa dinasti kuat di Kalimantan Timur.
4. Kapan Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura didirikan?
Berdasarkan penelitian, Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura sudah ada sejak abad ke-4.
5. Kesultanan mana yang menjadi pusat kekuatan penting di Kalimantan Tengah?
Kesultanan Tanjungpura menjadi pusat kekuatan penting di Kalimantan Tengah dan memiliki wilayah kekuasaan yang cukup luas, meliputi Kotawaringin, Sampit, dan wilayah pedalaman Kalimantan Tengah.