Ketua DPRD Kalsel (Kalsel) H Supian HK mengajak warga di provinsinya mewaspadai tingginya curah hujan yang terjadi belakangan ini.
Undangan itu datang saat sosialisasi Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda), Rancangan Peraturan Daerah, Perda & Peraturan Perundang-undangan (Sosper), kata Humas DPRD Kalsel (Setwan) melalui telepon seluler, Senin malam.
Pasalnya, menurut perwakilan daerah pemilihan (Dapil) Kalsel V/HSU, Kabupaten Balangan dan Tabalong, curah hujan yang tinggi bisa menimbulkan bencana banjir, seperti dikutip juru bicara setwan provinsi setempat.
Sosper sendiri, khususnya Perda Nomor 2 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai, merupakan bentuk kepedulian anggota DPRD Kalsel selama dua periode terkait banjir yang melanda beberapa kabupaten di provinsi tersebut akhir-akhir ini.
Dalam sosper yang berlangsung di Kecamatan Paminggir (sekitar 185 kilometer sebelah utara Banjarmasin) HSU, 2 April lalu, Supian HK menegaskan, untuk mengantisipasi bencana seperti banjir, salah satu yang terpenting adalah kesadaran warga untuk berperan aktif. berperan dalam normalisasi aliran air sungai agar tidak terjadi penyumbatan.
“Kami telah membuat banyak kanal, tetapi kami tidak dapat menyerap air sebanyak itu. Banjirlah yang dapat mengakhiri kami sendirian.” ujar wakil rakyat yang menyandang gelar sarjana dan magister hukum serta gelar doktor kehormatan itu.
Menurut wakil rakyat kelahiran Rantau Bujur, HSU, 1957 itu, lambatnya aliran air yang mengalir ke sungai-sungai besar saat curah hujan tinggi disebabkan karena pembangunan rumah warga yang kurang hati-hati, sehingga air menggenang cukup lama di satu tempat. daerah.
Ia menegaskan, membangun rumah di bantaran sungai harus memperhatikan pondasinya, bukan menghalangi aliran sungai. Patuhi peraturan yang telah dibuat pemerintah agar jika terjadi bencana, masyarakat lebih optimal dalam mengatasinya.
Sementara Kanit Harkan Satpolair Paminggir Polsek Bripka Faisal Ariyanti sebagai narasumber pada kegiatan Sosper 2 April lalu mengapresiasi kegiatan Ketua DPRD Kalsel dalam sosialisasi Perda 2/2019.
“Karena sebagian besar warga Paminggir di sini tinggal di sekitar sungai, maka kita sama-sama menjaga dan mematuhi apa yang disampaikan oleh Ketua DPRD Kalsel. Mari saling membantu untuk saling mengingatkan agar terhindar dari bahaya banjir,” kata Faisal.
Sebagai catatan, dalam beberapa bulan terakhir, banjir kerap melanda Amuntai (185 km sebelah utara Banjarmasin), ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).
HAK CIPTA © Berita ANTARA Kalimantan Selatan 2023