Keberhasilan tersebut menjadi momok bagi calon presiden yang tidak mampu atau takut menghadapi Anies di Pilpres 2024 mendatang. Karena takut bersaing dengan Anies, Anies dibully, difitnah, dibilang Anies intoleran
JAKARTA | KBA – Ketua Forum Pembangunan Ka’bah (FKM) Habil Marati yakin Anies Baswedan akan memajukan kesejahteraan rakyat Indonesia.
Hal itu disampaikan Habil saat Sholawat, Dzikir dan doa bersama untuk FKM, PKS, Demokrat, Nasdem, Ummat dan Relawan, Simpatisan, dan Alim Ulama Garut untuk Anes Baswedan yang digelar di Gedung Balaarea Intan, Kecamatan Tarogong Garut, Jawa Barat, Senin , 1 Mei 2023.
Pada awalnya, kata Habil, Indonesia dibangun dengan janji kemerdekaan yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945, yaitu kemajuan kesejahteraan rakyat, pendidikan bangsa untuk kehidupan dan keadilan sosial.
Indonesia dibangun di atas janji, Indonesia tidak dibangun di atas ketentuan, kata Habil dalam sambutannya.
Menurutnya, janji tersebut belum terlaksana dengan baik karena saat ini masyarakat Indonesia belum sejahtera.
Dikatakannya, selama Anies memimpin DKI Jakarta, lulusan UGM itu meraih kesuksesan dan mampu mensejahterakan masyarakat Jakarta.
“Anies Rasyid Baswedan sudah lima tahun mengelola ibu kota, dia mampu mensejahterakan masyarakat Jakarta. Silakan buktikan,” jelasnya.
Habil menilai, capaian tersebut bisa menjadi momok bagi lawan-lawannya di Pilpres 2024 mendatang.
“Kesuksesan ini menjadi momok bagi capres yang tidak bisa atau takut menghadapi Anies di Pilpres 2024 mendatang. Karena takut bersaing dengan Anies, Anies dibully, difitnah, dibilang Anies intoleran,” sambungnya. adalah.
Ia juga menyebut Anies sebagai orang yang tidak bisa disuap. Ia pun menepis anggapan bahwa Anies adalah simbol radikal.
Anies Baswedan diketahui sempat berkunjung ke Garut, Jawa Barat. Dalam kunjungannya, Anies mengikuti sejumlah kegiatan, salah satunya mengikuti Sholawat, Dzikir dan doa bersama di Gedung Balaarea Intan, Kecamatan Tarogong Kidul, Garut, Jawa Barat.
Acara tersebut diinisiasi oleh Forum Pembangunan Ka’bah (FKM) yang bersinergi dengan Sekretariat KIB (Kuning, Ijo, Biru).
Dalam kesempatan itu, Anies meminta doa istikama dan memberinya ketenangan menjelang pemilihan presiden 2024 mendatang.
“Doakan kami konsisten, doakan kami amanah, doakan kami bisa didekati dengan jujur karena tantangan yang kami hadapi bukanlah tantangan kecil, melainkan tantangan besar,” kata Anies. Berita KBASelasa, 05/02/2023.
Acara tersebut dihadiri oleh KH Abdurahman Al Qudsi, KH Muhammad Qudsi, Ketua Umum FKM Habil Marati, Wakil Bupati Garut Helmy Budiman, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Garut Aman Nurjaman, dan seluruh pendukung di Garut. (kb)