Jakarta –
Bagi umat Islam, shalat bisa menjadi salah satu cara untuk menyampaikan rasa rindu kepada Nabi Muhammad SAW. Tak hanya menenangkan, doa juga bisa menjadi penyelamat di hari kiamat.
Salah satu doa yang mengandung kerinduan kepada Nabi Muhammad adalah Busyrolana. Ayat-ayat tersebut juga menggambarkan ketenangan dan kebahagiaan jiwa dan raga orang-orang yang teguh berpegang pada jalan Nabi SAW.
Ayat-ayat Busyrolana dalam bahasa Arab, Latin dan artinya
Bacaan syair Busyrolana dikutip dari postingan Scribd Albukhary berjudul Qosidah Busyro Lana (بُشـْرَى لَنَا). Perlu diketahui bahwa teks-teks dalam sholawat ini seringkali dimodifikasi sesuai dengan bentuk karya yang akan dilakukan.
Namun bentuk modifikasi itu juga menjelaskan kerinduan kepada Rasulullah SAW dan harapan syafaatnya dalam hidup hingga akhir dunia. Berikut ayat-ayat yang dibawakan dalam format qosidah
۞ بُشْرَی لَنَا نِلْنَاالْمُنَا
Busyro lana nilnal muna
“Kebahagiaan adalah milik kita karena kita memiliki harapan.”
زَالَ الْعَنَی وَفَاالْهَنَا
Zaalal a’naa wa fal hanaa
“Dan semua kesedihan hilang, semua kegembiraan menjadi lengkap.”
وَالدَّهْرُ أَنْجَزَ وَعْدَهُ
Waddahru anjaza wa’dahu
“Dan waktu menepati janjinya.”
وَالْبِشْرُ أَضْحَی مُعْلَنَا
Wal bisyru adhha mu’lanaa
“Dan keberuntungan mengungkapkan kemuliaan kita.”
بُشْرَی لَنَا نِلْنَاالْمُنَا
Busyro lana nilnal muna
“Kebahagiaan adalah milik kita karena kita memiliki harapan.”
زَالَ الْعَنَی وَفَاالْهَنَا
Zaalal a’naa wa fal hanaa
“Dan semua kesedihan hilang, semua kegembiraan menjadi lengkap.”
۞ يَا نَفْسُ طِيْبِي بِالِّلقَا
Ya nafsu thiibi billiqoo
“Oh sayang, berbahagialah dengan teman kencanmu.”
يَا عَيْنُ قَرِّي أَعْيُنَا
Ya a’ynu qorri aa’yunaa
“Wahai mata, tenanglah, tenanglah.”
يَا نَفْسُ طِيْبِي بِالِّلقَا
Ya nafsu thiibi billiqoo
“Oh sayang, berbahagialah dengan teman kencanmu.”
يَا عَيْنُ قَرِّي أَعْيُنَا
Ya a’ynu qorri aa’yunaa
“Wahai mata, tenanglah, tenanglah.”
هَذَا جَمَالُ الْمُصْطَفَی
Haza jamaalul Mustofa
“Inilah kecantikan Mustafa (Nabi Muhammad) SAW.”
أَنْوَارُهُ لَاحَتْ لَنَا
Anwaruhu laahat lana
“Cahayanya bersinar melalui jiwa kita.”
۞ بُشْرَی لَنَا نِلْنَاالْمُنَا
Busyro lana nilnal muna
“Kebahagiaan adalah milik kita karena kita memiliki harapan.”
زَالَ الْعَنَی وَفَاالْهَنَا
Zaalal a’naa wa fal hanaa
“Dan semua kesedihan hilang, semua kegembiraan menjadi lengkap.”
وَالدَّهْرُ أَنْجَزَ وَعْدَهُ
Waddahru anjaza wa’dahu
“Dan waktu menepati janjinya.”
وَالْبِشْرُ أَضْحَی مُعْلَنَا
Wal bisyru adhha mu’lanaa
“Dan keberuntungan mengungkapkan kemuliaan kita.”
بُشْرَی لَنَا نِلْنَاالْمُنَا
Busyro lana nilnal muna
“Kebahagiaan adalah milik kita karena kita memiliki harapan.”
زَالَ الْعَنَی وَفَاالْهَنَا
Zaalal a’naa wa fal hanaa
“Dan semua kesedihan hilang, semua kegembiraan menjadi lengkap.”
۞ صَلِّ وَسَلِّم يَاسَلَام
Sholli wa salla ya salaam
“Duhai Pemberi Keselamatan, berikan berkat dan salam.”
عَلَي النَّبِي مَاحِي الضَّلَام
A’lan nabii maahiiz zolaam
“Untuk nabi penghapus kegelapan.”
صَلِّ وَسَلِّم يَاسَلَام
Sholli wa salla ya salaam
“Duhai Pemberi Keselamatan, berikan berkat dan salam.”
عَلَي النَّبِي مَاحِي الضَّلَام
A’lan nabii maahiiz zolaam
“Untuk nabi penghapus kegelapan.”
وَلْأٰلِ وَالصَّحْبِ الْكِرَام
Wal aali adalah sohbil Kiraam
“Juga untuk keluarga mulia Nabi dan para sahabatnya.”
مَا أُنْشِدَتْ بُشْرَی لَنَا
Maa unsyidat busyraa lana
“Selama menyanyikan ‘busyr lana’.”
۞ بُشْرَی لَنَا نِلْنَاالْمُنَا
Busyro lana nilnal muna
“Kebahagiaan adalah milik kita karena kita memiliki harapan.”
زَالَ الْعَنَی وَفَاالْهَنَا
Zaalal a’naa wa fal hanaa
“Dan semua kesedihan hilang, semua kegembiraan menjadi lengkap.”
وَالدَّهْرُ أَنْجَزَ وَعْدَهُ
Waddahru anjaza wa’dahu
“Dan waktu menepati janjinya.”
وَالْبِشْرُ أَضْحَی مُعْلَنَا
Wal bisyru adhha mu’lanaa
“Dan keberuntungan mengungkapkan kemuliaan kita.”
بُشْرَی لَنَا نِلْنَاالْمُنَا
Busyro lana nilnal muna
“Kebahagiaan adalah milik kita karena kita memiliki harapan.”
زَالَ الْعَنَی وَفَاالْهَنَا
Zaalal a’naa wa fal hanaa
“Dan semua kesedihan hilang, semua kegembiraan menjadi lengkap.”
Kord dan lirik Busyrolana
Teks Busyrolana yang ditampilkan tentunya memiliki kaidah tonal dan ritmis. Salah satunya dibawakan oleh Alfina Nindiyani di kanal YouTube.
Kerudung: 5
[Intro]
Am Dm GCFE
Am Dm GCFE
Saya
[verse]
Am F
Busyro lanaa nilnal munaa
G Am
Zaalal ‘anaa wa falhanaa
Am F
Waddahru anjaza wa’dahu
FE
Wal bisyru adlhaa mu’lanaa
F Am
Wal bisyru adlhaa mu’lanaa
[verse]
Dan Am
Ya nafsu thiibi billiqoo
Dan Am
Ya ‘ainu qorrî a’yunaa
FGC
Haadzaa jamaalul mushthofaa
E Am
Anwaaruhu laa hat lanaa
FGC
Haadzaa jamaalul mushthofaa
Dan Am
Anwaaruhu laa hat lanaa
[musik]
Dm GCF Dm FE
[verse]
Am F
Busyro lanaa nilnal munaa
G Am
Zaalal ‘anaa wa falhanaa
Am F
Waddahru anjaza wa’dahu
FE
Wal bisyru adlhaa mu’lanaa
F Am
Wal bisyru adlhaa mu’lanaa
[verse]
Dan Am
Yaa thoibatu maadzaa naquul
F Am
Wa fiiki qod hallar rosuul
Dan Am
Yaa thoibatu maadzaa naquul
F Am
Wa fiiki qod hallar rosuul
e
Wa kullunaa narjul wushul
FE
Limmuhammadin Nabiynaa
F Am
Limmuhammadin Nabiynaa
Yaitu lirik beserta kord gitar Busyrolana dan artinya, sholawat yang berisi kerinduan kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga informasi ini bermanfaat Detikers.
Tonton videonya”Berjualan bungkus buah, pedagang Lumajang untung 10 kali lipat“
(rusa/baris)