Liga 1 sebagai kompetisi kasta sepak bola tertinggi di Indonesia resmi berganti nama pada musim 2023/2024. Sebagaimana dilaporkan IDN Times, Liga 1 akan berganti menjadi Liga Indonesia yang akan dimulai pada Juli 2023, dan Liga 2 akan menjadi Liga Nusantara yang akan dimulai pada November 2023.
Persaingan kasta tertinggi di Indonesia ini bukan kali ini saja berganti nama. Namun, namanya telah berganti beberapa kali. Apa nama-namanya? Lihat artikel ini.
Baca Juga: 5 Pelatih Asing Grade A di Liga 1 Musim 2022/2023
Baca Juga: 6 Klub Yang Belum Ganti Pelatih di Liga 1 2022/2023
1. Liga Persatuan
Kompetisi ini lahir setahun setelah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) lahir pada tahun 1931. Dari namanya diketahui, klub-klub sepak bola yang mengikuti kompetisi ini adalah perkumpulan klub atau perkumpulan klub di setiap kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.
Nama-nama klub besar seperti Persib Bandung, Persebaya Surabaya, PSM Makassar, PSIS Semarang, dan Persija Jakarta merupakan bagian dari United League saat itu. Fanatisme suporter klub perserikatan saat itu sangat tinggi, terlihat dari banyaknya penonton yang hadir saat klub kesayangannya bertanding.
2. Galatama
Galatama adalah singkatan dari Major Football League. Kompetisi ini dibentuk oleh PSSI pada tahun 1979 sebagai kompetisi sepak bola semi profesional di Indonesia. Saat itu, Ali Sadikin yang merupakan ketua umum PSSI memiliki ide untuk membentuk kompetisi ini.
Pesertanya adalah klub-klub yang dibiayai oleh pihak swasta maupun perorangan. Meski kualitasnya lebih bagus dari Liga Persatuan, kompetisi ini kalah dengan Liga Persatuan terutama dalam hal fanatisme suporternya. Galatama pernah menjadi acuan penyelenggaraan liga-liga profesional di sepak bola Asia.
Hal yang menarik dari Galatama adalah adanya aturan yang memperbolehkan penggunaan pemain asing. Aturan ini membuat popularitas Galatama meningkat. Namun, pada 1982, Ketua PSSI saat itu, Sjarnoebi Said, melarang penggunaan pemain asing. Otomatis hal ini membuat pamor Galatama memudar. Barito Putra merupakan klub yang berasal dari Galatama dan masih eksis hingga saat ini.
3. Liga Super Indonesia
Dikutip dari Pssi.org, PSSI menggabungkan Liga Persatuan dengan Galatama pada tahun 1994. PSSI kemudian membentuk kompetisi dengan nama Liga Indonesia. Ini untuk menggabungkan fanatisme yang ada dalam pergaulan dan profesionalisme di Galatama.
Ini juga menjadi pertanda dimulainya sistem liga berjenjang di sepak bola Indonesia. Kemudian pada tahun 2008, PSSI menyelenggarakan Liga Super Indonesia sebagai liga sepak bola profesional pertama di Indonesia sekaligus menggantikan gelar Divisi Utama sebagai kompetisi tingkat atas di Indonesia.
Liga Super Indonesia atau disebut juga Indonesia Super League (ISL) dihentikan pada tahun 2015. Hal ini dikarenakan Indonesia mendapat sanksi dari FIFA pada tahun 2015 hingga 2016.
4. Liga Utama Indonesia
Dualisme kepengurusan PSSI pada 2010 melahirkan kompetisi kontra liga dengan nama Liga Primer Indonesia (LPI) di bawah PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS). LPIS saat itu mendapat rekomendasi dari Kongres Sepak Bola Nasional. LPI kemudian berjalan di bawah pengawasan Komite Normalisasi PSSI.
Dualisme kompetisi ini masih berlanjut di era Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husein. LPI ditetapkan sebagai kompetisi resmi PSSI. Oleh LPIS, LPI kemudian berganti nama menjadi Indonesia Premier League (IPL). IPL berakhir pada 2013, dan kompetisi IPL digabungkan dengan ISL.
5.Liga 1
Kompetisi Liga Super Indonesia (ISL) dihentikan sejak 2015 hingga 2016 karena sanksi dari FIFA. Pada tahun 2017, PSSI melalui ketuanya saat itu, Edy Ramayadi, mengubah nama ISL menjadi Liga 1 untuk kasta tertinggi dan Liga 2 untuk kasta kedua di bawah Liga 1.
Format kompetisi adalah full competition, dimana setiap tim akan bertemu dan mengumpulkan poin tertinggi. Liga 1 tahun 2017 bernama Gojek Traveloka Liga 1. Nama Liga 1 berubah sesuai nama sponsor kompetisi kasta tertinggi Indonesia, seperti Shopee Liga 1 dan BRI Liga 1.
Tentunya seluruh pecinta dan masyarakat sepak bola Indonesia akan sangat menantikan Liga Indonesia yang nantinya akan melaksanakan putaran tersebut pertandingan ulang 4 tim teratas untuk menjadi juara liga. Apakah liga sepak bola di bawah kepemimpinan Erick Tohir di PSSI akan lebih baik dari sebelumnya? Ini menarik untuk ditonton.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan wadah untuk menulis. Semua karya tulis sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis.