Masyarakat Tandatangani Petisi Meminta Bupati Dolly Kembali Pimpin Tapsel
Ribuan masyarakat menyaksikan penandatanganan petisi yang meminta Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H. Dolly Pasaribu untuk kembali memimpin dan melanjutkan pembangunan di Tapanuli Selatan. Pimpinan ormas, tokoh adat, tokoh agama, pimpinan Pondok Pesantren, dan masyarakat setempat sepakat dan menandatangani petisi tersebut pada sebuah acara silaturrahim akbar yang bertemakan, “Silaturrahim Membawa Keberkahan Menuju Keakraban yang Berkelanjutan,” di Pondok Pesantren Mangaraja Panusunan Akhir, Desa Pargarutan Jae, Kecamatan Angkola Timur pada tanggal 7 Mei yang lalu.
Dalam acara tersebut, Bupati Dolly Pasaribu menyampaikan bahwa menjadi seorang pemimpin bukanlah suatu hal yang mudah. Namun, dengan kerja sama dan dukungan dari seluruh masyarakat Tapsel, ia merasa termotivasi dan memiliki kepercayaan diri untuk kembali memimpin dan melanjutkan pembangunan demi memakmurkan dan mensejahterakan masyarakat Tapsel.
Dolly Pasaribu juga menyampaikan bahwa ia merasa terpanggil untuk mengabdikan dirinya kepada Allah dan masyarakat Tapsel, sebagaimana diwasiatkan oleh almarhum ayahnya, H. Panusunan Pasaribu. Ayahnya telah melepas milik keluarga dan mewakafkan dirinya untuk masyarakat Tapsel. Pasaribu merasa bahwa ia harus bekerja untuk niat pengabdian dan ibadah kepada Allah Tuhan Yang Maha Kuasa melalui pelayanan terhadap masyarakat Tapsel.
Tentunya, sebagai seorang pemimpin di Tapsel, Pasaribu juga menghadapi kritikan terhadap kepemimpinannya. Namun, ia selalu mengajak semua pihak untuk berdiskusi dan bekerja sama untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tapanuli Selatan, Ahmad Ghozali Siregar, juga hadir dalam acara tersebut. Ia menyatakan bahwa Tapsel merupakan Serambi Mekkahnya Sumatera Utara dan meminta semua pihak untuk menjalin silaturrahim dan saling menjaga kekompakan. Menurut Siregar, kekompakan merupakan unsur penting yang dapat membuat sebuah kelompok menjadi lebih intim dan dapat dengan mudah maju bersama demi mencapai sebuah tujuan.
Pada akhir acara, pimpinan ormas Islam, tokoh adat, tokoh agama, pimpinan Pondok Pesantren, dan masyarakat setempat menandatangani petisi dukungan kepada Bupati Tapsel Dolly Pasaribu untuk kembali memimpin di periode 2024-2029. Semoga dengan adanya dukungan dari seluruh masyarakat Tapsel, Pasaribu dapat melanjutkan pembangunan dan memajukan kesejahteraan masyarakat Tapsel lebih jauh lagi.