Jakarta – Sholawat Jibril adalah salah satu amalan yang dikatakan membawa makanan. Sholavat ini pertama kali diucapkan langsung oleh malaikat Jibril.
Itu disebutkan dalam buku itu Kita harus berdoa karya Dian Erwanto, Malaikat Jibril awalnya mengajarkan sholawat ini kepada Nabi Adam AS. Beberapa pendapat mengatakan bahwa sholawat ini dijadikan mahar bagi Nabi Adam untuk menikahi Hawa. Namun, detikHikmah Saya belum menemukan hadits otentik tentang topik ini.
Beberapa keutamaan membaca doa Jibril antara lain disayang semua orang dan membuka 70 pintu rahmat. Hal ini berdasarkan riwayat Imam Sya’rani yang pernah disabdakan oleh Rasulullah SAW,
“Barangsiapa yang membaca sholawat ini (shallallahu ala Muhammad), maka dia telah membuka 70 pintu rahmat untuk dirinya sendiri dan Allah akan menaruh cintanya di hati orang-orang sehingga mereka tidak akan marah kepadanya, kecuali orang-orang yang munafik di dalamnya. hati.”
Selain itu menurut M. Syukron Maksum dan A Fathona el Kaysi dalam buku tersebut Rahasia berkah sehat shalawatmembaca sholawat Jibril dengan banyak istighfar di pagi dan sore hari juga bisa menjadi zikir untuk mencari makan yang tidak terganggu.
Berikut bacaan sholawat Jibril sebagai salah satu amalan pembekalan sebagaimana tertuang dalam buku dan arsip detikHikmah.
Membaca Sholawat Jibril
صَلَى اللهُ عَلَى مُحَمَّد
Bacaan Latin: Salallahu ala Muhammad
Artinya: “Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada Nabi Muhammad SAW.”
Sedangkan untuk versi panjangnya sebagai berikut,
???
Bacaan Latin: Allahumma halli ‘alaa sayyidinaa muhammad wa’alaa aali sayyidinaa muhammad wasallim tasliima
Artinya: “Ya Allah, berilah kedamaian dan keamanan kepada Nabi Muhammad dan keluarganya dan sambutlah dia dengan penuh hormat.”
Saran untuk berdoa kepada Nabi
Anjuran shalat sendiri disebutkan dalam Al-Qur’an dan hadits. Allah SWT berfirman,
اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَى النَّبِيََّبِي
Artinya: “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya berdoa untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, berdoalah untuk Nabi dan sambutlah dia dengan penuh hormat.” (QS Al Ahzab: 56)
Dijelaskan dalam Tafsir Ibnu Katsir, apa yang dimaksud dengan doa dari Allah (swt). dalam ayat di atas adalah pujian-Nya kepada Nabi, saw, di antara para malaikat, sedangkan doa para malaikat adalah doa mereka untuknya. Pendapat ini mengacu pada riwayat Imam Bukhari.
Imam Bukhari juga meriwayatkan bacaan Sholawat Nabi Muhammad dari Ka’b bin Ujr yang menanyakan hal itu kepada Rasulullah SAW. Sholawat ini dikenal dengan Sholawat Ibrahimiyah. Berikut bacaannya,
Tuhan, [كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ. اللَّهُمَّ، بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ] كَمَا بَارَكْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ, إِنَّكَ حَمِيدٌ ميِيدٌ ميدٌ
Artinya: “Ya Allah, berkahilah Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau memberkati keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Agung. Ya Allah, berkahilah Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau memberkati keluarga Ibrahim. Engkau Yang Paling Terpuji, Yang Terbesar”
Imam an-Nawawi berkata dalam-dalam Kitab al-Adzkarsholawat yang wajib dibaca adalah Allahumma shali ala Muhammad (Ya Allah berkahilah Muhammad) atau bisa juga membaca bacaannya Sholawat Jibril (Salallahu ala Muhammad). Selain itu, dia juga bisa mengatakan Shallallah ala Rasulullah (Semoga Allah memberkati Rasul-Nya) atau Shallallah ala An-Nabi (Semoga Allah memberkati Nabi).
Tonton videonya”Jokowi berbicara tentang pertemuan 1,5 jam dengan Zelenski“
(kri/lus)