KOMPAS.com – Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, sudah mulai merencanakan sisa pekan Liga 1 2022-2023 yang akan berlangsung sepanjang bulan Ramadan.
Puasa akan menjadi tantangan baru bagi tim yang saat ini sedang dalam masa krusial penentuan juara.
Dia sebenarnya akrab dengan bulan Ramadhan dan puasa selama kompetisi.
Tavares berpengalaman mendampingi klub asal Oman, Al Nahda, bertanding di pertengahan bulan Ramadan pada kompetisi 2014-2015.
Kuncinya, Tavares terus berkomunikasi dengan pemain untuk menentukan strategi.
Kesalahan dalam mengambil langkah tidak bisa ditolerir karena setiap pertandingan menentukan peluang PSM juara musim ini.
“Mengenai Ramadhan, saya sudah membicarakan ini dengan para kapten di tim dan saya sebelumnya punya pengalaman melatih dan bekerja di negara Arab,” katanya.
Baca juga: Jika Persib dan Persija terpeleset, PSM Makassar juara Liga 1
Salah satu yang menjadi perhatiannya adalah pengelolaan stamina dan tenaga untuk Ramadhan Sananta cs. Perubahan pola makan saat berpuasa tentu mempengaruhi kekuatan para pemain.
Saya pikir kami harus benar-benar mengontrol energi karena mereka tidak bisa makan dan minum secara normal, kata pelatih asal Portugal itu.
“Tentu saja, menurut saya tidak ada masalah dengan kebiasaan mereka. Saya akan mengontrol itu,” tambahnya.
PSM saat ini berada di puncak klasemen dengan raihan 69 poin dari 31 laga yang sudah dijalani.
Juku Eja unggul 13 poin dari Persib Bandung yang mengoleksi 56 poin dari 29 pertandingan.
KOMPAS.com/SUCI RAHAYU
Pemain PSM Makassar Wiljan Pluim di depan gawang Persebaya Surabaya dikawal kiper Persebaya Surabaya Andhika Ramadhani dan pemain Rizky Ridho saat laga pekan ke-26 Liga 1 2022-2023 yang berakhir dengan skor 0-1 di Gelora Joko Samudro Gresik Stadion, Jumat (24/24/2020 2/2023) siang.
Secara matematis, tim berjuluk Singo Edan itu hanya butuh tiga poin untuk mengunci gelar juara Liga 1 2022-2023.
Saat ini tersisa tiga pertandingan lagi yakni melawan Madura United (31/3/2023), PSIS Semarang (6/4/2023) dan Borneo FC yang masih dijadwal ulang.
Tentu tidak mudah untuk mengalahkan ketiga tim tersebut. Apalagi tim harus beradaptasi terlebih dahulu dengan kondisi baru di Bulan Puasa.
Baca juga: PSM di Ambang Pintu Juara Liga 1 2022-23, Pelatih Tak Merasa Tertekan
Bernardo Tavares menegaskan bahwa hal tersebut tidak akan menjadi beban tim.
Pasalnya, musim ini mereka telah melampaui target untuk menjadi tim yang lebih baik dari musim sebelumnya.
Gelar tersebut akan menjadi pelengkap musim mereka.
“Kami hanya ingin menikmati permainan. Meski kalah di sisa pertandingan, kami telah melakukan hal-hal baik dibandingkan musim lalu,” jelas pelatih berlisensi UEFA Pro itu.
“Semoga kami tidak kalah. Kami jauh lebih baik dari musim lalu.”
Dapatkan pembaruan berita terpilih Dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Yuk gabung di grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link nya lalu gabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel Anda.