Menonton Anime Bikin Segar Otak
Banyak orang suka menonton anime atau serial kartun Jepang sebagai sarana mengisi waktu dan mencari hiburan. Namun, pendapat mengenai kegiatan menonton anime yang dianggap tidak produktif dan membuang-buang waktu masih berbeda-beda.
Ternyata, menonton anime bisa memberikan efek positif yang lebih dari sekedar hiburan bagi diri sendiri. Selain menyegarkan otak, hal ini juga membuat diri lebih nyaman saat melakukan aktivitas rutin. Gadis berusia 23 tahun, Sheila Shalehah adalah salah satu yang merasakan manfaat tersebut.
Sebagai karyawan sebuah bank di Banjarmasin, Sheila mengaku bahwa menonton anime dapat menghilangkan stres di tengah padatnya intensitas pekerjaan. “Me Time sepertinya perlu dilakukan karena itu sangat penting, salah satu cara untuk menyegarkan pikiran adalah dengan menonton anime atau kartun Jepang,” kata Sheila.
Sheila memiliki beberapa serial anime kesukaan, tetapi ada satu anime yang ia anggap menarik dengan cerita dan hikmah penting yang bisa dipetik. “Saya suka Kimetsu No Yaiba karena ceritanya memiliki unsur persahabatan dan kekeluargaan. Pengorbanan dan kegigihan tokoh utamanya sangat baik,” jelas Sheila.
Pemilihan waktu yang tepat saat menonton anime juga dapat membuat pikiran lebih nyaman dan rileks. “Bosan sekali dalam bekerja, tentunya menonton kartun Jepang seminggu sekali sudah cukup, apalagi banyak sekali kartun anime lainnya, antara lain One Piece, Jujutsu Kaisen, dan lain-lain,” tambahnya.
Sheila telah menyukai anime sejak kecil dan mewariskannya kepada kakak laki-lakinya. “Saya suka kartun Jepang sejak kecil, saya senang karena kakak saya juga suka bermain game Naruto dan One Piece, pokoknya karena dia, saya menjadi tertarik,” ucapnya.
Meskipun menonton anime adalah hal yang lumrah, Sheila menyadari bahwa harus ada batasannya. Menjaga interaksi sosial di lingkungan sekitar tetap menjadi hal utama yang harus dilakukan. “Meskipun kita suka anime atau kartun Jepang, kita tetap harus realistis dengan kehidupan nyata. Tetap menjaga keseimbangan dalam berinteraksi dan mengambil hal-hal positif. Terserah individu masing-masing,” tegasnya.
Sheila juga menghimbau kepada para pecinta anime agar dapat memilih tayangan dengan bijak. “Harus begitu, anime yang tidak pantas untuk ditonton harus dibatasi, ini kembali lagi kepada kita agar terus melakukan hal-hal positif dan tidak apatis terhadap orang lain,” pungkasnya.
FAQ
1. Apakah menonton anime bisa dikategorikan sebagai kegiatan yang bermanfaat?
Meskipun banyak yang berpendapat bahwa menonton anime tidak produktif, namun faktanya menonton anime dapat memberikan efek positif seperti menyegarkan otak dan membuat diri lebih nyaman.
2. Bagaimana cara memilih waktu yang tepat untuk menonton anime?
Pemilihan waktu yang tepat saat menonton anime tergantung pada preferensi masing-masing individu. Beberapa orang mungkin memilih menonton seminggu sekali sebagai bentuk hiburan untuk menghilangkan kebosanan dalam bekerja.
3. Apakah interaksi sosial tetap penting meskipun menyukai anime?
Ya, tetap menjaga interaksi sosial di lingkungan sekitar tetap penting. Menonton anime sebaiknya tidak mengganggu interaksi sosial dan masih menjaga keseimbangan dalam berinteraksi dengan orang lain.
4. Apakah ada batasan dalam menonton anime?
Iya, walaupun menonton anime adalah hal yang lumrah, tetap ada batasannya. Pemilihan tayangan yang positif dan bijak sangat penting untuk dilakukan.
5. Bagaimana cara memfilter tayangan anime yang tidak sesuai?
Para pecinta anime sebaiknya dapat melakukan penelitian dan membaca ulasan sebelum menonton suatu anime. Memilih tayangan yang sesuai dengan nilai-nilai positif dapat membantu memfilter tayangan yang tidak layak ditonton.